Berita Balikpapan Terkini

Jokowi Sentil Rahmad Mas'ud soal Kemacetan di Balikpapan, Sarankan Bangun Kereta Otonom tanpa Rel

Jokowi sentil Walikota Balikpapan Rahmad Mas'ud soal kemacetan di Balikpapan, sarankan prioritaskan pembangunan transportasi umum.

Penulis: Tribun Kaltim | Editor: Rita Noor Shobah
TRIBUNKALTIM.CO/BUDI SUSILO
KEMACETAN LALU LINTAS - Kota Balikpapan yang digadang-gadang sebagai beranda IKN Nusantara mengalami kemacetan lalu-lintas di Jalan Soekarno-Hattta Balikpapan Utara. Jokowi sentil Walikota Balikpapan Rahmad Mas'ud soal kemacetan di Balikpapan, sarankan prioritaskan pembangunan transportasi umum. 

“Kalau bayangan kita mengurai kemacetan harus membangun Subway, LRT, dan MRT, tentu biayanya sangat mahal.

Mengingat APBD Kabupaten/Kota yang ada pasti tidak akan sanggup membangun itu,” ungkapnya.

Di bagian akhir, Jokowi memperingatkan bahwa jika tidak segera dibangun transportasi massal di seluruh kota di Indonesia, maka dalam kurun waktu 10 hingga 20 tahun ke depan, semua kota di Indonesia akan mengalami kemacetan parah.

Baca juga: Buka Rakernas APEKSI di Balikpapan, Presiden Tegaskan Pentingnya Perencanaan Kota untuk Masa Depan

Fokus Pada Masa Depan Kota yang Ramah Lingkungan

"Hal ini menunjukkan bahwa beban kota akan semakin berat di masa depan," katanya.

Menurut Presiden Jokowi, rencana detail dan paradigma baru untuk kota yang nyaman harus dibentuk dari sekarang.

Untuk itu, Presiden menekankan pentingnya setiap pemerintah kota memiliki perencanaan detail untuk mencegah kota menjadi mencekam seperti beberapa kota besar di dunia.

Ia menginginkan kota-kota di Indonesia menjadi nyaman dan layak huni, serta mampu memberikan pelayanan publik yang baik. Jokowi juga mengakui banyak kota di Indonesia yang mulai mengalami kemacetan, seperti Balikpapan, Surabaya, Bandung, dan Medan.

"Rencana tata kota dan transportasi umum harus dipersiapkan sejak sekarang untuk mengatasi kemacetan di masa depan," ujar Jokowi.

Ia juga mengkritisi paradigma lama yang menganggap kota dengan banyak gedung pencakar langit sebagai kota yang baik.

Sebaliknya, Jokowi menginginkan kota yang ramah pejalan kaki, disabilitas, bersepeda, dan ramah lingkungan.

Baca juga: BREAKING NEWS: Presiden Jokowi Buka Rakernas XVII APEKSI 2024 di Balikpapan, Ratusan Brimob Siaga

Lebih lanjut, Jokowi mengungkapkan visi untuk Ibu Kota Nusantara (IKN) sebagai ibu kota paling hijau di dunia dengan konsep kota nusa rimba yang benar-benar hijau.

Ia menegaskan bahwa kota masa depan harus memiliki hutan kota, alun-alun, dan taman yang luas.

Jika kota sudah terlanjur penuh dengan gedung, perlu ada redesain untuk menciptakan lebih banyak ruang hijau.

Sementara itu, Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas'ud, menyatakan bahwa Rakernas XVII APEKSI akan membahas berbagai permasalahan kota, termasuk penyediaan air bersih dan kemacetan. 

Diskusi ini bertujuan untuk menemukan solusi bersama dan mengusulkan proyek strategis nasional.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved