Pilkada Bontang 2024
Demokrat Pasang Baliho Basri Rase yang Resmi Dipecat PKB, Siap Dukung di Pilkada Bontang 2024
Basri Rase resmi dipecat PKB. Kini, Demokrat pasang baliho Basri Rase yang kenakan jas biru sebagai bentuk dukungan di Pilkada Bontang 2024.
Penulis: Muhammad Ridwan | Editor: Amalia Husnul A
TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG - Akhirnya, Basri Rase resmi dipecat dari PKB.
Posisi Basri Rase sebagai Ketua PKB Bontang digantikan sementara oleh Sekretaris Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PKB Kaltim, Selamat Ari Wibowo.
Pemecatan Basri Rase dari PKB ini terkonfirmasi setelah surat keputusan DPP PKB nomor 29670/DPP/01/VI/2024 tertanggal 3 Juni lalu.
Surat Keputusan DPP PKB terkait pemecatan Basri Rase yang ditandatangani Ketua DPP PKB Muhaimin Iskandar dan Sekretaris Jenderal M Hasanuddin Wahid beredar di publik.
Baca juga: Membaca Arah Koalisi PAN pada Pilkada Bontang 2024, Benarkah Merapat ke Gerbong Basri Rase?
Baca juga: Pengamat Politik Unmul Nilai PKB Rugi di Pilkada Bontang Jika Meninggalkan Basri Rase
Baca juga: Jadwal Bakal Calon Pilkada Bontang 2024 Diundang ke DPP NasDem di Jakarta, Sampaikan Visi Misi
Kabar pemecatan itu juga dibenarkan Ketua DPW PKB Kaltim Syafruddin saat dihubungi awak media, Selasa (18/6/2024).
Ia menjelaskan, Basri Rase bukan lagi bagian dari partai yang identik dengan warna hijau ini.
"Pak Sekretaris yang pimpin Bontang sementara. Untuk menyambut momentum pertarungan pilkada," ungkapnya.
Disinggung soal baliho Basri yang mengenakan jas biru lengkap dengan pin yang identik Partai Demokrat, Syafruddin menolak berkomentar.
Menurutnya sejak Basri dipecat dari PKB, ia tak punya lagi hak untuk memberikan komentar.
"Saya tidak punya kapasitas mengomentari Basri di parpol lain," tandasnya.
Baliho Basri Rase Berjas Biru
Sementara itu, Partai Demokrat mulai terang-terangan mendukung Basri Rase sebagai Bakal Calon Wali Kota Bontang pada pilkada mendatang.

Baliho wajah Basri Rase mengenakan jas berwarna biru lengkap dengan pin bintang tiga, terpajang di depan kantor DPC Demokrat Kota Bontang di Jalan Di Panjaitan, Kelurahan Api-Api.
Dikonfirmasi Ketua DPC Demokrat Bontang, Amriadi mengatakan, tujuan pemasangan baliho ini adalah penegasan bahwa partai berlambang Mercy berpihak ke Basri di kontestasi pemilihan kepala daerah 2024.
Baca juga: Daftar Calon Walikota di Pilkada Bontang 2024, Beberapa di Antaranya Diundang DPP NasDem ke Jakarta
"Surat tugas sudah diberikan. Kami tidak mau setengah-setengah mendukung beliau (Basri)," tegas Amriadi, Selasa (18/6/2024).
Disinggung soal isu Basri berpindah partai dari PKB ke Demokrat, Ketua Kadin Bontang ini enggan menanggapi.
Menurutnya, persoalan tersebut bukan pada ranahnya untuk menjawab.
"Silakan ditanyakan langsung," terangnya.
Di sisi lain, Amriadi memberikan gambaran di Pilkada ini Basri tidak hanya didukung Demokrat.
Namun ia secara terbuka menyebut partai PAN dan PKS akan masuk dalam gerbong.
Artinya selain jalur independen, Basri juga punya modal dukungan partai.
PAN dan PKS Belum Beri Respons
Diketahui, koalisi partai tersebut menghimpun 5 kursi atau 20 persen dukungan legislatif, sesuai syarat yang ditentukan KPU.
Baca juga: 3 Daerah jadi Pemasok Tambahan Dukungan Calon Perseorangan Basri-Chusnul di Pilkada Bontang 2024
Sementara itu, Tribunkaltim berupaya mengonfirmasi dukungan untuk Basri Rase, pengurus teras Partai PAN dan PKS.
Namun sampai tadi malam belum ada jawaban yang diberikan.
Dinyatakan Lolos Calon Perseorangan
Komisi Pemilihan Umum Kota Bontang menyatakan pasangan perseorangan Basri Rase-Chusnul lolos verifikasi administrasi (vermin).
Hal tersebut diputuskan setelah KPU menggelar rapat pleno yang dihadiri Bawaslu dan tim bapaslon Basri Rase-Chusnul Dhihin, pada Selasa (18/6/2024) malam.
Komisioner KPU Bontang Bidang Penyelenggara Pemilu Acis Maidy Muspa mengatakan hasil vermin perbaikan ke-1, yang dilaksanaan sejak 8-18 Juni 2024, menyimpulkan bapaslon Basri-Chusnul dapat melanjutkan proses pencalonannya ke tahap verifikasi faktual.
Bapaslon tersebut terhitung mengumpulkan sejumlah 14.073 dukungan, dengan sebaran mencakup 3 kecamatan.
Artinya Jumlah dukungan tersebut lebih banyak dari syarat dukungan minimal yang telah ditetapkan, yaitu 13.160 orang.
Dengan demikian, status vermin perbaikan kesatu bacalon sebagaimana dimaksud dinyatakan memenuhi syarat atau MS.
Baca juga: Najirah Simpan Rapat Bakal Calon Wakilnya di Pilkada Bontang 2024, Hasil Survei Menentukan
"Secara aturan, Bacalon Basri-Chusnul dinyatakan lolos tahap verifikasi administrasi," kata Acis.
Lebih lanjut, Acis mengatakan selanjutnya Basri Rase-Chusnul Dhihin dapat mengikuti tahapan Verifikasi Faktual Kesatu, yang akan dilaksanakan pada Jumat, 21 Juni sampai dengan Kamis, 4 Juli 2024.
Basri Rase Dekati Parpol
Bakal calon Walikota Bontang, Basri Rase, terus bermanuver untuk mendapatkan dukungan partai pada kontestasi Pilkada 2024 mendatang.
Basri Rase belakangan ini memang diketahui intens mendekati sejumlah partai.
Hal itu tampaknya bukan gosip semata setelah Partai Demokrat memberikan surat tugas untuknya beberapa waktu lalu.
Selain Demokrat, Partai Amanat Nasional (PAN) juga dikabarkan merapat dalam gerbong Basri Rase.
Salah seorang di lingkaran Basri Rase membenarkan hal tersebut.
Ia mengungkapkan bahwa PAN secara resmi sudah mengeluarkan surat tugas untuk Basri sejak 25 Mei lalu.
Meski demikian, dukungan itu memang belum diumumkan secara terang ke masyarakat.
"Tanggal 9 Juni kemarin diambil (surat tugas-red) di Jakarta.
Surat ditandatangani oleh ketua Pilkada Nasional DPP PAN," tuturnya saat dikonfirmasi Tribunkaltim.co, Minggu (16/6/2024).
Lebih lanjut ia menyebut bahwa ada partai lain yang bakal merapat.
Namun, ia menolak menyebutkan partai yang dimaksud.
"Tunggu saja, yang jelas Pak Basri maju di pilkada tetap dengan dukungan partai," ungkapnya.
Sementara itu, TribunKaltim.co mencoba menghubungi Ketua DPD PAN Bontang, Ridwan.
Namun, belum ada jawaban yang diberikan sampai saat ini.
Sebelumnya dalam beberapa kali kesempatan wawancara, Basri Rase tak membantah jika disebut membujuk beberapa partai untuk masuk dalam koalisi pendukungnya.
Langkah itu diambil sebagai antisipasi jika pencalonannya, lewat jalur independen tidak berjalan mulus.
Partai-partai tersebut di antaranya Demokrat, PAN, PKS dan Nasdem.
"Kalau nggak pakai jalur partai, nanti dibilang sombong," ungkap Basri.
Baca juga: KPU Terima 5.290 Dokumen Dukungan Baru Bapaslon Perseorangan Basri-Chusnul di Pilkada Bontang
(TribunKaltim.co/Muhammad Ridwan)
Ikuti berita populer lainnya di Google News Tribun Kaltim
Ikuti berita populer lainnya di saluran WhatsApp Tribun Kaltim
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.