Tribun Kaltim Hari Ini

Imbas Warga Demo di PT NBS Nunukan Kalimantan Utara, 720 Karyawan Terancam Kehilangan Pekerjaan

Imbas demo warga Desa Sujau di PT Nunukan Bara Sukses (NBS) membuat pabrik berhenti beroperasi sejak Sabtu (22/6/2024).

Penulis: Jino Prayudi Kartono | Editor: Mathias Masan Ola
HO/Warga
TRUK SAWIT - Truk pengangkut buah sawit ke pabrik pengolahan PT NBS di Kecamatan Sebuku, Kabupaten Nunukan belum lama ini. 

TRIBUNKALTIM.CO, NUNUKAN - Imbas demo warga Desa Sujau di PT Nunukan Bara Sukses (NBS) membuat pabrik berhenti beroperasi sejak Sabtu (22/6/2024).

Kepala Tata Usaha PT NBS, Panji Setyawan mengatakan berhentinya operasional pabrik karena warga menutup akses pengangkut buah sawit masuk ke pabrik.

"Ada sekira 800-an ton buah TBS (tandan buah segar) yang harusnya masuk ke pabrik pada Sabtu siang kemarin, tapi karena ada aksi demo sehingga proses penerimaan dan pengolahan TBS tidak bisa dilanjutkan," kata Panji Setyawan kepada Tribun, Minggu (23/6/2024).

Baca juga: Warga Sebuku Nunukan Keluhkan Kelangkaan Bio Solar, Minta Polisi Turun Tangan

Panji mengaku sampai saat ini pabrik pengolahan buah sawit PT NBS di Kecamatan Sebuku berhenti beroperasi.

"Pihak yang melakukan demo kemarin meminta pabrik berhenti beroperasi sekalipun masalah itu dibawa ke Pengadilan Hubungan Industrial.

Sampai nanti ada putusan dari pengadilan. Otomatis 720 karyawan perusahaan terancam kehilangan pekerjaan," tuturnya.

Panji meminta agar pemerintah daerah dan instansi terkait lainnya turut memberikan jaminan keamanan atas investasi PT NBS di Kabupaten Nunukan.

"Selama berdirinya PT NBS ini masalah datang bertubi-tubi di perusahaan dan tidak dapat dimediasi dengan baik. Padahal manajemen sudah melakukan langkah-langkah solutif. Pabrik tutup" ungkapnya. (febrianus felis)

Sumber: Tribun kaltara
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved