Budidaya Madu Kelulut di Kukar Kaltim Tingkatkan Perekonomian Warga Desa Teluk Dalam

TRIBUNKALTIM.CO, TENGGARONG - Potensi budidaya madu kelulut cukup menggiurkan untuk meningkatkan ekonomi masyarakat di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Kalimantan Timur.

Tak hanya memberikan manfaat bagi kesehatan tubuh, madu lebah kelulut yang mulai dibudi dayakan di Desa Teluk Dalam, Tenggarong Seberang, Kukar juga perlahan mendatangkan pundi-pundi bagi warga desa. 

Banyak konsumen mulai menaruh minat pada madu lebah kelulut, karena kandungan nutrisi dan antioksidanbya yang tinggi. 

Khasiat dari madu Lebah Kelulut dapat mengatasi peradangan, mencegah kanker, menurunkan berat badan, sebagai anti bakteri alami dan memperkuat sistem imun tubuh.

Baca juga: Prospek Bisnis Madu Kelulut dari Kutai Timur, Ada 8 Ribu Produk Turunan

Setiap bulannya, produksi madu lebah kelulut di Teluk Dalam bisa tembus 200 botol.

Kepala Desa (Kades) Desa Embalut, Supian mengungkap, produksi yang konsisten dapat memberikan kontribusi baik bagi perekonomian desa. 

Pemdes Teluk Dalam pun mulai memikirkan dengan serius untuk mengambil langkah serius menjadikan desanya sebagai rumah produksi madu kelulut. 

“Alhamdulilah budi daya madu kelulut ini bisa jadi sumber pendapatan baru bagi warga Teluk Dalam,” kata Supian, Selasa (25/6/2024).

Awalnya, madu kelulut dari Desa Teluk Dalam mulai dipasarkan melalui outlet lokal. Seiring meningkatnya permintaan pembeli, ada rencana pemdes untuk memperluas pasar.

Baca juga: Ketua DPRD Kutim Dukung Potensi Madu Kelulut di Bengalon, Berhasil Tingkatkan Kesejahteraan Warga

Supian optimis, budi daya madu kelulut akan berkembang lebih jauh dan membawa manfaat ekonomi bagi desanya. 

“Madu kelulut ini tidak hanya menawarkan manfaat kesehatan tetapi juga telah menjadi simbol kebangkitan ekonomi desa kami,” pungkasnya.

(*)