Ibu Kota Negara
Proyek IKN Dihentikan Sementara Mulai 10 Agustus untuk Persiapan Upacara HUT Ke-79 RI
Proyek IKN akan dihentikan sementara pada 10 Agustus 2024 untuk persiapan pelaksanaan upacara HUT ke-79 RI.
"Panjang jalan tol ini 7,6 kilometer. Penlok sedang diproses, dan kami sudah dua kali pertemuan.
Ada pertemuan lanjutan dengan Kementerian PUPR lahan yang sudah siap dipenlok dan tidak bermasalah 250 bidang," ungkap Siti.
Penlok ini akan dilakukan secara bertahap sebanyak dua sesi.
Baca juga: IKN Kaltim Diprediksi Bakal Hidup Segan Mati tak Mau, Ada Warisan Utang Jatuh Tempo sebesar Rp 800 T
Namun demikian, Pj Gubernur Kalimantan Timur Akmal Malik menegaskan, hal penting dari langkah Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur dalam pengadaan lahan ini adalah persetujuan masyarakat.
"Uang Ganti Kerugian (UGK) sudah dipersiapkan oleh Pemerintah Pusat. Kami memastikan persetujuan masyarakat. Setelah melalui proses komunikasi, mereka tidak ada yang menolak. Alhamdulillah 100 persen mendukung," tambah Akmal.
Sementara itu, Ketua Satuan Tugas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN Danis H Sumadilaga menargetkan Tol IKN Seksi 1 Bandara SAMS Sepinggan-Tol Balsam ini rampung pada 2025.
"Kalau mungkin, 2025," kata Danis. Jalan Tol IKN Seksi 1 Bandara Sepinggan-Tol Balsam ini masuk ke dalam tahapan pembangunan IKN Batch 3. Saat ini, jalan bebas hambatan berbayar itersebut tengah dilelang dengan nilai sebesar Rp 3,8 triliun yang dibangun dengan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tahun 2024-2025.
Pembangunan dilaksanakan selama 510 hari kalender. Proyek tersebut sebelumnya telah dilelang pada awal bulan Juni 2024, namun gagal. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dan Kompas.com
Ikuti berita populer lainnya di Google News Tribun Kaltim
Ikuti berita populer lainnya di saluran WhatsApp Tribun Kaltim
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.