Berita Nasional Terkini

Gibran Ungkap Kans Fadli Zon Gantikan Retno Marsudi, Isi Pos Menteri Luar Negeri di Kabinet Prabowo

Gibran Rakabumingungkap kans Fadli Zon gantikan Retno Marsudi, isi pos Menteri Luar Negeri di kabinet Prabowo-Gibran

Editor: Rafan Arif Dwinanto
YouTube Najwa Shihab
Gibran Rakabuming ungkap kans Fadli Zon gantikan Retno Marsudi, isi pos Menteri Luar Negeri di kabinet Prabowo-Gibran 

TRIBUNKALTIM.CO - Nama politikus Partai Gerindra, Fadli Zon disebut-sebut menjadi kandidat Menteri Luar Negeri di kabinet Prabowo-Gibran.

Saat ini, pos Menteri Luar Negeri diisi Retno Marsudi.

Soal ini, Wapres Terpilih Gibran Rakabuming buka suara.

Menurut Gibran, keputusan siapa yang akan mengisi komposisi kabinet Prabowo-Gibran ada di tangan Presiden Terpilih, Prabowo Subianto.

“Keputusannya ada di Pak Presiden Terpilih,” ungkap Wapres Terpilih, Gibran Rakabuming pada Jumat, (26/7/2024).

Baca juga: 2 Titik Pendaratan Pesawat Kepresidenan Jokowi Andai Gagal Mendarat di Bandara VVIP IKN Nusantara

Gibran pun mengaku tak meragukan sosok Fadli Zon.

“Kalau Beliau budayawan, sudah tak usah diragukan lagi. Nanti saja ya,” lanjutnya.

Digosipkan Juga Jadi Menpan RB

Nama Fadli Zon masuk dalam komposisi kabinet Prabowo-Gibran yang beredar di dunia maya.

Dalam susunan kabinet tersebut, politikus Partai Gerindra ini menduduki jabatan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Refromasi Birokrasi atau Menpan-RB.

Fadli Zon pun buka suara soal namanya yang masuk daftar tersebut.

Meski demikian sejumlah partai di Koalisi Indonesia Maju atau KIM membantah keabsahan daftar yang beredar tersebut.

Hal ini disebarkan akun X (sebelumnya Twitter) @heraloebss pada Selasa (2/7/2024).

“Itu hak prerogatif (Presiden terpilih Prabowo Subianto),” ungkap Fadli Zon saat ditemui di pembukaan Pameran pusaka nusantara di Ponorogo, Kamis (5/7/2024) malam.

Baca juga: Ini Calon Gubernur Terkuat Bila Anies Baswedan Tak Maju Pilgub di Hasil Survei Pilkada Jakarta 2024

Dia memilih untuk menunggu pelantikan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden-wakil presiden pada tanggal 20 Oktober 2024.

“Kita tunggu pak Prabowo Subianto dilantik pada tanggal 20 Oktober 2024 mendatang,” terang Fadli.

Berbicara susunan kabinet, kata dia, jika saat ini masih jauh dan masih panjang.

Sehingga Fadli Zon belum berbicara apapun, walaupun yelah diisukan.

“Masih panjang kita lihat. Itu hal prerogratif. Lihat nanti saja,” kata Fadli Zon sambil senyum-senyum.

Karier Politik

Fadli Zon menjadi Wakil Ketua DPR pada 2 Oktober 2014.

Pemilihan ketua dan 5 wakil ketua DPR dilakukan pascapelantikan dan sumpah jabatan 555 Anggota DPR periode 2014-2019 di ruang paripurna Gedung Nusantara, Senayan, Jakarta, MPR RI.

Sistem yang digunakan untuk pemilihan mengacu pada UU MD3, yang mewajibkan Ketua DPR dan wakilnya diajukan dalam satu paket oleh fraksi-fraksi di DPR.

Baca juga: 3 Hasil Survei Elektabilitas Terbaru di Pilkada Jabar 2024, Terjawab Sosok Calon Gubernur Terkuat

Fadli Zon masuk dalam paket yang diajukan oleh lima fraksi dalam Koalisi Merah Putih yaitu Partai Golkar, Gerindra, PKS, PPP, Partai Demokrat, dan PAN, dengan pimpinan Setya Novanto.

Meski sempat diwarnai kericuhan, paket ketua dan wakil ketua dari Koalisi Merah Putih akhirnya terpilih secara aklamasi dan tanpa paket saingan.

Mereka dilantik oleh Ketua Mahkamah Agung, Hatta Ali di hari yang sama malam harinya.

Chairman of Global Organization of Parliamentarians Against Corruption (GOPAC)

Pada 8 Oktober 2015, Fadli Zon dipilih sebagai Presiden Global Organization of Parliamentarians Against Corruption (GOPAC), Organisasi Parlemen Antikorupsi Sedunia.

Ia menggantikan presiden sebelumnya, Garcia Cervantes yang berasal dari Meksiko.

Fadli Zon terpilih secara aklamasi dalam rapat Dewan Direksi GOPAC yang berlangsung di Yogyakarta yang dihadiri sejumlah perwakilan GOPAC regional Afrika, Arab, Amerika Latin, Asia Timur, Oseania, Karibia, dan Amerika Utara.

Baca juga: Kabinet Prabowo-Gibran, Tim Khusus Disebut Sedang Bekerja Menilai Rekam Jejak Calon Menteri

Karya-karya

Buku

- Politik Huru-Hara Mei 1998 (2004)

Puisi

- Sajak Seekor Ikan

- Air Mata Buaya

- Raisopopo

- Pasukan nasi bungkus

- Sandiwara

- Sajak Orang Hilang

- Sajak Tentang Boneka

Baca juga: Berat Badan Turun 32 Kg, Fadli Zon Ungkap Diet dan Olahraga yang Dilakukannya

Karier Bisnis

- Komisaris PT Tidar Kerinci Agung (2009-sekarang)

- Direktur Bidang Kelapa Sawit PT Tidar Kerinci Agung (2007-2009)

- Direktur PT Padi Nusantara (sejak 2005)

- Direktur Umum Golden Spike Energy Indonesia Ltd (2002-2005)

- Nusantara Energy Ltd (1999-2001)

- Redaktur dan Dewan Redaksi majalah sastra Horison sejak 1993

Baca juga: Kantor Presiden Siap Digunakan untuk Sidang Kabinet di IKN, Furnitur Sudah Datang

Karier Politik:

- Direktur Eksekutif Center for Policy and Development Studies (CPDS) (1995-1997)

- Anggota MPR RI (1997-1999)

- Ketua Partai Bulan Bintang (1998-2001)

- Wakil Ketua DPR RI (2014-2019)

- Wakil Ketua Umum Partai Gerindra

Penghargaan:

- Gerakan Etnonasionalis: Bubarnya Imperium Uni Soviet (Sinar Harapan, 2002)

- The IMF Game: The Role of the IMF in Bringing down the Soeharto Regime (IPS, 2004)

- Politik Huru Hara Mei 1998 (buku best seller, 2004 diterbitkan oleh IPS)

- Politics of May Riots 1998 (Solstice, 2004)

- Mimpi-Mimpi Yang Kupelihara: Kumpulan Puisi 1983-1991 (Horison, 2010). (*)

Ikuti berita populer lainnya di Google News Tribun Kaltim

Ikuti berita populer lainnya di saluran WhatsApp Tribun Kaltim

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved