Pilkada Kaltim 2024
Pilkada Kaltim 2024 - Koalisi Pendukung Rudy Mas'ud Makin Gemuk, Lawan Isran Noor atau Kotak Kosong
Update Pilkada Kaltim 2024, koalisi partai pendukung Rudy Mas'ud makin gemuk. Apakah Isran Noor akan berkontestasi atau kotak kosong akan muncul?
Penulis: Mohammad Fairoussaniy | Editor: Amalia Husnul A
TRIBUNKALTIM.CO - Koalisi partai pendukung Rudy Mas'ud semakin gemuk setelah PPP memastikan mendukung Ketua DPD Golkar Kaltim tersebut sebagai bakal Calon Gubernur Kalimantan Timur di Pilkada Kaltim 2024, Jumat (26/7/2024).
Dengan demikian PPP mengikuti jejak 6 parpol lainnya yang lebih dulu menyatakan mendukung Rudy Mas'ud - Seno Aji di Pilkada Kaltim 2024.
Apakah Isran Noor, mantan Gubernur Kaltim masih berpeluang menjadi lawan Rudy Mas'ud atau kotak kosong bakal muncul di di Pilkada Kaltim 2024
Diketahui PPP resmi menyatakan dukungan untuk Rudy Mas'ud - Seno Aji, Jumat (26/7/2024).
Baca juga: PPP Resmi Melabuhkan Dukungan ke Rudy Mas’ud-Seno Aji di Pilkada Kaltim 2024
Baca juga: Kaesang Pangarep Resmi Dukung Rudy Masud di Pilkada Kaltim 2024, PSI Tak Lirik Kekuatan Isran Noor
Baca juga: Borong Partai ala Rudy Masud-Seno Aji di Pilkada Kaltim 2024, Kami Tidak Memaksa
Plt Ketua Umum DPP PPP, Mardiono didampingi Sekretaris Jenderal (Sekjen) PPP, Arwani Thomafi dan Ketua DPW PPP Kaltim, Gamalis menyerahkan map berlogo partai kabah berwarna hijau pada Rudy Mas'ud - Seno Aji di Kantor DPP PPP Jakarta.
Setelah PPP resmi dukung Rudy Mas'ud di Pilkada Kaltim 2024, peluang Isran Noor ataupun calon lain jika ada semakin terbatas.
Karena peluang Isran Noor di Pilkada Kaltim tinggal berharap pada dua parpol yang belum menentukan sikap yakni, PDIP dan Demokrat.
Untuk bisa maju Pilkada Kaltim 2024, Isran Noor harus mengantongi dukungan dari dua partai tersisa yakni PDIP (9 kursi) dan Demokrat (2 kursi) untuk bisa mencapai ambang batas pencalonan yakni 11 kursi.
Diketahui untuk bisa mencalonkan Gubernur diperlukan minimal 20 persen dukungan partai pemilik kursi di DPRD Kaltim periode 2024-2029.
Terdapat total 55 kursi di DPRD Kaltim sehingga untuk mendaftar di Pilkada Kaltim 2024 perlu paling sedikit didukung partai atau gabungan partai dengan dengan jumlah keterwakilan 11 kursi.
Dengan demikian PDIP harus menggandeng Demokrat untuk bisa mencalonkan Isran Noor atau calon lainnya untuk menjadi penantang Rudy Mas'ud di Pilkada Kaltim 2024.
Jika PDIP dan Demokrat berkoalisi di Pilkada Kaltim 2024, dipastikan akan berhadapan dengan koalisi gemuk yang menyatakan dukungan pada Rudy Mas'ud - Seno Aji.

Pasangan Rudy Mas'ud - Seno Aji sudah mendapatkan dukungan dari 7 parpol termasuk yang terbaru PPP.
Sebelum PPP yang memiliki 2 kursi, sudah 6 parpol lebih dulu menyatakan dukungan untuk Rudy Mas'ud yakni Golkar 15 kursi, Gerindra 10 kursi, PKB 6 kursi, PAN 4 kursi, PKS 4 kursi, 3 NasDem.
Baca juga: Hasil Survei Terbaru Pilkada Kaltim 2024 di Tengah Isu Kotak Kosong, Siapa Cagub Cawagub Terkuat?
Rudy Mas'ud Optimis
Dengan bertambahnya dukungan parpol setelah PPP resmi menyampaikan rekomendasi, Rudy Mas’ud dan Seno Aji makin optimis menuju kontestasi Pilgub Kaltim 2024 mendatang.
Diskusi Peran Pers di Pilkada Kaltim 2024, Kawal Demokrasi dan Andalan Informasi Utama ke Masyarakat |
![]() |
---|
Keputusan Megawati Jadi Kunci agar Rudy Mas'ud-Seno Aji Tak Lawan Kotak Kosong di Pilkada Kaltim |
![]() |
---|
Skenario Kotak Kosong di Pilkada Kaltim 2024 Nyaris Terwujud, PDIP Kini Jadi Kunci Utama Isran-Hadi |
![]() |
---|
PDIP Respons soal Kotak Kosong pada Pilkada Kaltim 2024, Safaruddin: Silakan Tafsirkan Sendiri |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.