Berita Nasional Terkini
Sahroni Geram saat Dengar Hakim Bebaskan Ronald Tannur, 'Dia Mengabaikan Semua Alat Bukti!'
Geramnya Ahmad Sahroni saat mendengar penjelasan Ronald Tannur dibebaskan hakim soal dakwaan pembunuhan seorang perempuan.
"Itu security diperiksa juga enggak? Sudah pernah dihadirkan saksi?" tanya Sahroni.
"Ya semua security dan saksi-saksi berkaitan dengan perkara ini sudah pernah dihadirkan, Bapak," kata Dimas.
"Oke, jelas bahwa hakim memang brengsek," kata Sahroni.
Ditemui terpisah, Sahroni mengaku emosi dengan hakim, sehingga ucapan itu terlontar dari mulutnya saat rapat.
"Gue emosi tentang hakim.
Karena hakimnya sesuai fakta, bukti tindak pidananya (Ronald Tannur) jelas.
Dan dia mengabaikan semua alat bukti yang menjadi fakta lapangan. Itu sangat mengecewakan," kata Sahroni.
"Dan ini preseden buruk terhadap pengadilan di republik ini. Makanya gue konsen dari awal. Dan gue enggak pernah takut siapapun itu di belakang dia. Enggak pernah takut gue," imbuhnya.
Soal Hakim Vonis Bebas Ronald Tannur, Ahmad Sahroni: Diduga Ada Hengki Pengki
Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni menduga ada hengki pengki (kongkalikong) di balik vonis bebas Gregorius Ronald Tannur, dalam kasus penganiayaan Dini Sera Afrianti hingga tewas.
Hal tersebut disampaikan Sahroni saat memimpin rapat audiensi Komisi III DPR bersama keluarga Dini Sera, Kamis (29/7/2024).
"Diduga ada hengki pengki terkait apa yang diputuskan oleh hakim. Diduga ada hengki pengki," kata Sahroni.
Dugaan itu, kata dia, berdasarkan pernyataan majelis hakim Pengadilan Negeri Surabaya yang menyebut korban meninggal dunia akibat meminum minuman beralkohol, bukan karena luka penganiayaan yang dilakukan Ronald Tannur.
"Aneh kalau perlakuan yang dilakukan oleh terdakwa, terus hakim dengan mudahnya bilang 'Oh ini meninggal gara-gara alkohol'," ujarnya.
Ia pun mengaku heran dengan putusan hakim yang menyatakan korban tewas akibat meminum alkohol.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.