Berita Kutim Terkini

Disdikbud Kutim Bagikan 15 Ribu Seragam Gratis bagi PAUD/TK

Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kutai Timur bagikan 15 ribu seragam gratis bagi murid PAUD/TK.

Penulis: Nurila Firdaus | Editor: Diah Anggraeni
TribunKaltim.co/Nurila Firdaus  
Ilustrasi TK Negeri Pembina Kutai Timur di Jalan APT Pranoto, Sangatta. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kutai Timur bagikan 15 ribu seragam gratis bagi murid PAUD/TK. 

TRIBUNKALTIM.CO, SANGATTA - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Timur (Kutim) melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) memberikan seragam gratis kepada murid PAUD/TK yang terdaftar di data pokok pendidikan (dapodik).

Hal itu disampaikan Kepala Disdikbud Kutim, Mulyono melalui Plt. Kabid Pembinaan PAUD dan PNF Heri Purwanto saat disambangi TribunKaltim.co.

Berdasarkan dapodik, murid PAUD/TK di Kutai Timur ada 14.999 atau kurang lebih 15 ribu, baik negeri maupun swasta.

"Tahun ini ada empat jenis seragam yang akan kita berikan ke siswa secara bertahap pada anggaran murni dan perubahan tahun 2024 ini," ujar Heri, Rabu (31/7/2024)

Baca juga: Jelang Peringatan HUT Ke‐79 RI, Pemkab Kutim Bagikan 3.930 Bendera Merah Putih 

Lanjutnya, murid PAUD/TK di Kutai Timur yang terdaftar di dapodik akan mendapat seragam biru putih, batik khas Kutim bermotik wakaroros, Pramuka untuk program Prasiaga, dan olahraga.

Seragam tersebut dibagikan secara bertahap pada APBD murni 2024 lalu, seragam biru putih sebanyak 4.350, seragam batik sebanyak 4.520, dan seragam pramuka sebanyak 1.288.

Lalu, sisanya dalam pengusulan di APBD Perubahan seragam biru putih sekitar 10.650, batik sekitar 10.480, Pramuka 13.712, dan baju olahraga sebanyak 15 ribu.

Baca juga: Penyebab Wajah Korban Tenggelam di Sungai Seleq Legun Kutim Hancur Saat Ditemukan

Apabila dalam usulan tersebut ternyata tidak disetujui semuanya, maka pihaknya akan membagikan seadanya disesuaikan dengan yang disetujui.

"Pemberian seragam bagi anak - anak PAUD/TK bertujuan untuk menggugah motivasi anak agar sekolah sejak dini, karena biasanya secara psikologis anak-anak pikirannya kalau sekolah ya pakai seragam," jelasnya.

Ia berharap dengan adanya fasilitas gratis yang diberikan oleh Pemkab Kutim, maka tidak ada aalasan bagi anak usia 5 sampai 6 tahun tidak sekolah PAUD/TK.

"Harapannya minat sekolah PAUD/TK semakin bertambah," pungkasnya. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved