Berita Nasional Terkini

Tak Cukup Bawa Raffi Ahmad Dkk, Jokowi akan Boyong 500 Relawan Projo Lihat IKN Nusantara dari Dekat

Tak cukup bawa Raffi Ahmad dkk, Jokowi akan boyong 500 relawan Projo lihat IKN Nusantara dari dekat

Editor: Rafan Arif Dwinanto
HO Biro Pers kepresidenan
Senin 29 Juli 2024 merupakan hari pertama Presiden Republik Indonesia Ir Joko Widodo berkantor di Ibukota Nusantara (IKN) di Kecamatan Sepaku Kabupaten Penajam Paser Utara. Tak cukup Bawa Raffi Ahmad dkk, Jokowi akan boyong 500 relawan Projo lihat IKN Nusantara dari dekat 

Sebab, tidak jelas relevansi dan urgensi kehadiran influencer dengan rencana Jokowi berkantor tiga hari di IKN.

Baca juga: Kereta Buatan China jadi Ikon, Trem Otonom Dioperasikan saat HUT ke-79 RI di IKN Kaltim

Namun demikian, ada dua kemungkinan influencer dilibatkan dalam kerja Jokowi selama di IKN.

"Pertama, influencer dilibatkan untuk mengcounter issue negatif terkait IKN.

Isu negatif itu memang sudah mengemuka sejak Jokowi menyatakan ibu kota pindah ke IKN," ucap Jamil dalam keterangannya, Senin (29/7/2024).

Jamil mengatakan, isu negatif itu terus menguat hingga Jokowi gagal berkantor di IKN pada awal Juli 2024.

Pembangunan dasar yang belum selesai dijadikan dasar untuk menyerang ketidakberesan pembangunan IKN.

"Minimnya investor yang mau beinvestasi juga menjadi isu negatif terkait IKN.

Hal itu membuat pesimis sebagian anak bangsa akan keberlanjutan pembangunan IKN," ungkapnya.

Jamil menilai kehadiran influencer diharapkan dapat mengcounter semua isu negatif tersebut.

Untuk itu, Jokowi tampaknya sengaja melibatkan influencer dalam meresmikan jembatan.

Bahkan Jokowi bersama influencer menaiki motor untuk menggambarkan kelayakan IKN.

"Para influencer itu tentu akan mengemas informasi peresmian itu menjadi beragam counter.

Substansi isinya, meskipun akan dikemas beragam format penyajian, tentu ingin menyampaikan semua pembangunan di IKN berjalan lancar.

Baca juga: Efek Pembangunan IKN, Kaltim Tempati Peringkat 5 Penyerapan Investasi Domestik

Pesan-pesan itu tentu untuk mengcounter tidak benar pembangunan di IKN mengalami banyak kendala," jelas dia.

Dia mengatakan bahwa pesan-pesan sukses pembangunan di IKN yang dikemas influencer itu diharapkan juga akan memengaruhi investor mau berinvestasi di IKN.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved