Ibu Kota Negara

Prabowo Beber Anggaran Bangun IKN Nusantara Kaltim di Kisaran 30 Miliar Dollar, Yakin APBN Mampu

Presiden terpilih Prabowo Subianto beber anggaran bangun IKN Nusantara Kaltim di kisaran 30 Miliar Dollar. Ketum Gerindra itu yakin APBN mampu.

Tangkapan layar Youtube Qatar Economic Forum
Menteri Pertahanan RI sekaligus presiden terpilih Prabowo Subianto - Presiden terpilih Prabowo Subianto beber anggaran bangun IKN Nusantara Kaltim di kisaran 30 Miliar Dollar. Ketum Gerindra itu yakin APBN mampu. 

Agung optimis proses investasi asing kali ini dapat dengan mudah direalisasikan.

Pasalnya Presiden Joko Widodo telah meneken Perpres 75 Tahun 2024 tentang Percepatan Pembanguanan Ibu Kota Nusantara.

Baca juga: Terbongkar Pihak-Pihak yang Diuntungkan dari Upacara 17 Agustus di IKN Nusantara, Dipimpin Jokowi

Melalui belied ini menurutnya bisa turut meyakinkan investor bahwa pembagunan IKN semakin memiliki landasan hukum yang terang.

"Itu kita dapat banyak sekali dukungan, ada kepastian hukum untuk memproses investasi yang selama ini baru kita prioritaskan dalam negeri.

Setelahnya, investor asing kita lihat akan bisa masuk lebih banyak," ungkap Agung.

Lebih lanjut, Agung mencontohkan satu investasi asing yang akan mulai melakukan uji kelayakan di IKN, yakni Perusahaan Energi Terbarukan asal UEA Masdar.

Agung menyebut OIKN telah memberikan letter to proceed atau surat kelanjutan investasi agar perusahaan tersebut mempercepat tahapan investasi.

"Jadi ini salah satu investor asing mulai masuk dan mulai tahapanya di IKN," tutupnya.

Baca juga: 4 Hasil Survei Terbaru Pilkada Jabar 2024, Terjawab Siapa Cagub Terkuat Usai Ridwan Kamil ke Jakarta

Moeldoko Beber Skema Anggaran

Pembangunan IKN Nusantara di Kalimantan Timur dipastikan akan dilanjutkan di Pemerintahan Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming.

Meski demikian, berapa alokasi anggaran yang dikucurkan bersifat fleksibel.

Hal ini diungkapkan Kepala Staf Presiden, Moeldoko.

Moeldoko mengatakan, besaran anggaran untuk pembangunan IKN Nusantara pada masa pemerintahan Presiden Terpilih Prabowo Subianto akan menggunakan azas fleksibilitas.

Artinya, besaran anggaran akan bergantung pada kebutuhan dan prioritas pemerintah.

"Jadi itu semuanya tergantung dari pemerintahan yang baru akan melihat prioritasnya, begitu ya.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved