Bantu Ratusan Pelaku Usaha Pasarkan Produk, Pemkab Paser Gelar Gebyar UMKM

TRIBUNKALTIM.CO, TANA PASER - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Paser melalui Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop UKM) Paser melangsungkan Gebyar UMKM Nasional Kabupaten Paser tahun 2024. 

Kegiatan berlangsung dalam 10 hari, dimulai sejak tanggal 8 sampai 17 Agustus mendatang yang melibatkan 210 pelaku usaha dari dalam maupun luar daerah.

Lokasi pelaksanaannya dipusatkan di Lapangan Garuda, Tanah Grogot, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur.  

Kepala Disperindagkop UKM Paser, Yusuf mengatakan Gebyar UMKM Nasional yang dilakukan guna meningkatkan kualitas produk UMKM di daerah. 

"Melalui kegiatan gebyar UMKM nasional ini, dapat menjadi sarana pelaku usaha dalam memasarkan dan meningkatkan kualitas produk mereka," kata Yusuf, Jumat (9/8/2024). 

Baca juga: UMKM Paser Sukses Pikat Pengunjung di Indovec Expo 2024 Batam

Disperindagkop UKM Paser sejauh ini telah memberi pelatihan dan bantuan sarana prasarana kepada pelaku UMKM di daerah, sesuai instruksi Bupati Paser, Fahmi Fadli dalam memberi perhatian ke pelaku UMKM. 

"Kami nantinya akan melakukan pelatihan kepada 19 kelompok, dengan target kurang lebih 750 pelaku UMKM untuk mengikuti beberapa pelatihan," tandasnya. 

Sementara itu, Bupati Paser, Fahmi Fadli melalui Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Paser, Adi Maulana mengatakan UMKM terbukti menjadi faktor pertumbuhan ekonomi nasional. 

Di samping itu, UMKM juga menjadi perhatian utama bagi Pemkab Paser sebagaimana yang tertuang dalam visi Paser MAS yaitu meningkatkan nilai potensi yang dimiliki agar berdaya saing. 

"UMKM di Kabupaten Paser sudah berjumlah 45,671, tentu angka itu akan terus meningkat setiap tahunnya dan pemerintah memberi perhatian akan hal itu," terang Adi. 

Baca juga: Bisnis UMKM Paser, Pit Stop Pizza Bakal Jangkau Seluruh Kecamatan hingga Luar Kaltim

Ia juga mengapresiasi mitra Pembina UMKM Kabupaten Paser dari pihak perusahaan, yang selama ini ikut membangun dan mendampingi pelaku UMKM di Bumi Daya Taka. 

"Semoga gebyar UMKM ini bisa menjadi wadah bagi para pelaku UMKM di Paser dengan menampilkan produk dan jasa unggulannya, supaya mampu bersaing tidak hanya di luar daerah," tutup Adi. (*)