Berita Nasional Terkini
Penentuan Kabinet Prabowo-Gibran Jadi Sentimen di Pasar Modal, BEI: Investor Wait and See
Penentuan jabinet Prabowo-Gibran jadi sentimen di pasar modal, Bursa Efek Indonesia: Investor wait and see.
TRIBUNKALTIM.CO - Penentuan jabinet Prabowo-Gibran jadi salah satu sentimen di pasar modal.
Siapa saja yang bakal mengisi posisi menteri di kabinet Prabowo-Gibran sudah dinanti-nantikan.
Termasuk para investor yang masih menunggu para menteri di pemerintaha Prabowo-Gibran.
Bursa Efek Indonesia (BEI) mengungkapkan sederet faktor yang sangat mempengaruhi kinerja pasar modal, termasuk bursa saham, pada buku tahun 2024.
Baca juga: Bukan Tersandera Korupsi, Golkar Bocorkan Alasan Airlangga Mundur, Kawal Transisi ke Kabinet Prabowo
Direktur Utama BEI Iman Rachman mengungkapkan, faktor yang mempengaruhi fluktuasi pasar modal muncul baik dari domestik maupun global.
"Terkait dengan volatilitas, kita tahu bahwa kinerja pasar modal kita, indeks, rata-rata nilai transaksi harian (RNTH) kita sangat berpengaruh terhadap isu-isu yang terjadi di domestik maupun Isu-isu global," ucap Iman di kantor BEI, Jakarta, Senin (12/8/2024).
Untuk isu domestik, faktor yang mempengaruhi di antaranya yakni pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS), peningkatan kepemilikan instrumen investasi seperti Sekuritas Rupiah Bank Indonesia (SRBI) dan Surat Berharga Negara (SBN), hingga investasi Kripto.
Bahkan lanjut Iman, penentuan kabinet di era Pemerintahan selanjutnya yang akan dipimpin oleh Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, turut menjadi sentimen di pasar modal Tanah Air.

"Dan tentu saja wait and see para investor kita terkait komposisi kabinet yang ada di pemerintahan baru pada pertengahan Oktober," bebernya.
Sementara, dari faktor global, faktor yang mempengaruhi adalah kebijakan suku bunga Bank Sentral AS alias the Fed, Pemilu Presiden di AS, hingga adanya tensi geopolitik yang terjadi di berbagai belahan dunia.
Baca juga: Bukan Meminta-minta, PDIP Beri Saran Soal Sosok Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran
Mulai dari konflik di Rusia, serta konflik di Timur Tengah yang masih memanas.
Dengan demikian, faktor-faktor tersebut menjadi sentimen yang membuat kinerja pasar modal berfluktuasi.
"Beberapa isu global kita ketahui adanya kebijakan era suku bunga tinggi the Fed sehingga investor pasti memilih safe haven country, serta kondisi politik di Amerika Serikat dan juga tensi geopolitik di Rusia maupun Middle East. Ini mempengaruhi bulan-bulan terakhir kita year to date turun," pungkasnya. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Sederet Sentimen Pengaruhi Pasar Modal di 2024, Salah Satunya Penantian Kabinet Prabowo-Gibran
Ikuti berita populer lainnya di Google News Tribun Kaltim
Ikuti berita populer lainnya di saluran WhatsApp Tribun Kaltim
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.