Dinamika Partai Golkar

Golkar Bantah Dugaan Kasus Korupsi Jadi Tekanan yang Buat Airlangga Mundur dari Kursi Ketua Umum

Golkar bantah dugaan kasus korupsi jadi tekanan yang Buat Airlangga Hartarto mundur dari Kursi Ketum Golkar

|
Penulis: Rafan Arif Dwinanto | Editor: Heriani AM
Kompas.com/Nicholas Ryan Aditya
AIRLANGGA MUNDUR - Golkar bantah dugaan kasus korupsi jadi tekanan yang Buat Airlangga Hartarto mundur dari Kursi Ketum Golkar 

TRIBUNKALTIM.CO - Pengunduran diri Airlangga Hartarto sebagai Ketua Umum Golkar membuat heboh.

Banyak yang menduga, Airlangga Hartarto tersandera dugaan kasus korupsi.

Diketahui, Airlangga Hartarto pernah dikaitkan dengan dugaan korupsi pemberian fasilitas ekspor minyak sawit mentah (CPO) dan produk turunan tahun 2021 serta kelangkaan minyak goreng, yang masih diusut Kejaksaan Agung.

Namun, hal itu dibantah Wakil Ketua Umum Golkar, Ahmad Doli Kurnia.

Baca juga: 3 Hasil Survei Terbaru Pilkada Jateng 2024, Bambang Pacul Bongkar Kans Andika Perkasa-Gus Yusuf Duet

Menurutnya, salah satu alasan Airlangga mundur adalah agar fokus mengawal transisi pemerintahan dari Presiden Jokowi ke kabinet Prabowo-Gibran.

Airlangga Hartarto secara resmi mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Ketua Umum Partai Golkar

Pengunduran diri ini disampaikan oleh Airlangga pada Sabtu (10/8/2024) malam dan diumumkan pada Minggu (11/8/2024). 

“Dengan mengucapkan bismillahirrahmanirrahim serta atas petunjuk Yang Maha Besar, maka dengan ini saya menyatakan pengunduran diri sebagai ketua Umum DPP Partai Golkar," ujar Airlangga dalam video, Minggu (11/8/2024). 

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian itu mengungkapkan, keputusan ini diambil setelah mempertimbangkan keutuhan Partai Golkar dan memastikan stabilitas transisi pemerintahan yang akan segera berlangsung. 

“Setelah mempertimbangkan dan untuk menjaga keutuhan Partai Golkar dalam rangka memastikan stabilitas transisi pemerintahan yang akan datang terjadi dalam waktu dekat,” kata Airlangga.

Keputusan ini mengejutkan jajaran pengurus DPP Partai Golkar, namun mereka menghargai keputusan tersebut.

Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Ahmad Doli Kurnia, mengaku terkejut dan baru mengetahui keputusan tersebut pada malam pengumuman. 

“Kita pertama sangat terkejut dengan pengunduran diri Pak Airlangga. 

Tadi saya jelasin lagi, kami tahunya pengunduran diri itu tadi malam,” ujar Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia di Kantor DPP Golkar, Minggu malam. 

Sementara itu, Ketua DPP Partai Golkar Meutya Hafid menegaskan, keputusan Airlangga mundur dari jabatannya diambil atas inisiatif pribadi, tanpa ada paksaan dari pihak manapun. 

Baca juga: Rekaman Suara Bocor! Anies Ternyata Protes Diberi Deadline oleh PKS, Survei Terbaru Pilkada Jakarta

Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved