Kebakaran Pasar Sangkulirang
5 Fakta Kebakaran Pasar Sangkulirang Kutim, 100 Kios Terbakar, Kerugian Capai Rp10 Miliar
Berikut 5 fakta kebakaran Pasar Sangkulirang, Kutai Timur. Sebanyak 100 kios terbakar, kerugian capai Rp10 Miliar.
Penulis: Nurila Firdaus | Editor: Muhammad Fachri Ramadhani
"Kebakaran Pasar Sangkulirang terjadi selama 4,5 jam dari jam 01:00 wita sampai jam 05:30 wita, dan saat ini api yang membakar pasar Pagi Sangkulirang sudah padam," ucap Kepala BPBD Kutim, Muh. Idris Syam, Kamis (22/8/2024).
Lanjutnya, para pemilik toko mengamankan barang-barangnya dan disimpan di pinggir jalan dan halaman Kantor Desa Benua Baru Ilir.
Sementara penyebab kebakaran belum diketahui karena masih dalam penyelidikan Polsek Sanhkulirang.
100 Kios Terdampak Kebakaran
Bangunan Pasar Sangkulirang yang terbuat dari bahan kayu membuat api mudah menjalar dan menghanguskan seluruh bangunan.
Adapun korban yang terdampak berjumlah kurang lebih ada 100 kios atau stan Pasar Sangkulirang.
Baca juga: Tanggapan Pj Gubernur Kaltim Terkait Perebutan Kampung Sidrap antara Pemkot Bontang dan Pemkab Kutim
Pada Kamis (22/8/2024) sekira pukul 01:00 Wita, api terlihat dari stan toko lorong ketiga sebelah utara Pasar Pagi Sangkulirang, Jalan Masjid Ar-Rahmah RT.09 Desa Benua Baru Ilir, Kecamatan Sangkulirang.
Kemudian, api tersebut mulai membesar dan menjalar ke beberapa toko yang ada di Pasar Pagi Sangkulirang.
Bangunan dari Kayu Cepat Terbakar
Melihat kebakaran tersebut, kemudian pemadam kebakaran dan masyarakat Kecamatan Sangkulirang berusaha untuk memadamkan api yang mulai membesar menggunakan mobil pemadam, alkon air, pemadam gerobak, serta kapal laut.
"Dikarenakan bangunan toko pasar yang berdekatan dan atap bangunan yang saling berkaitan serta bahan bangunan pasar yang terbuat dari kayu, sehingga api mudah menjalar dan menghanguskan seluruh bangunan Pasar Pagi Sangkulirang," pungkasnya. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.