Kebakaran Pasar Sangkulirang

Akibat Kebakaran Pasar Sangkulirang, Sekitar 350 Kios Ludes Terbakar

Pasar Sangkulirang yang berada di Desa Benua Baru Ilir, Kecamatan Sangkulirang, Kabupaten Kutai Timur ludes dilahap api

Penulis: Nurila Firdaus | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO/HO
Kondisi saat kebakaran dan pasca kebakaran Pasar Pagi Sangkulirang, Kutai Timur.TRIBUNKALTIM.CO/HO/BPBD Kutim 

TRIBUNKALTIM.CO, SANGATTA - Pasar Sangkulirang yang berada di Desa Benua Baru Ilir, Kecamatan Sangkulirang, Kabupaten Kutai Timur ludes dilahap api pada dini hari sekitar pukul 01.00 Wita.

Atas kejadian yang berlangsung selama kurang lebih 4,5 jam itu, api melahap kurang lebih 350 unit lapak atau kios Pasar Sangkulirang.

Seperti yang disampaikan oleh Komandan Pos Sangkulirang Disdamkartan Kutim, Ardani bahwa luas Pasar Sangkulirang yang terdampak kurang lebih 80 x 100 meter.

"Saya juga dapat laporan tadi dari Pak Kadesnya, ada sekitar 350an unit lapak yang terbakar, itupun bisa nambah, jadi baru hitungan sementara," ujar Ardani, Kamis (22/8/2024).

Selama kurang lebih 4,5 jam ia bersama 13 anggota Pos Damkar Sangkulirang harus memadamkan api dengan kondisi akses jalan yang cukup sempit.

Sebab, banyak warga pemilik lapak Pasar Sangkulirang yang memarkirkan kendaraannya di pinggir jalan.

Baca juga: 5 Fakta Kebakaran Pasar Sangkulirang Kutim, 100 Kios Terbakar, Kerugian Capai Rp10 Miliar

Baca juga: Kronologi Kebakaran Pasar di Atas Laut Sangkulirang Kutim, 5 Jam Padamkan Api, 100 Kios Terbakar

Padahal pihaknya menurunkan 2 unit mobil damkar, ditambah 1 unit dari BPBD Sangkulirang, 3 unit mobil tangki dari perusahaan di Desa Maloy serta balakar pasar yang menggunakan tangki air.

Selain itu, akses menuju pasar hanya satu jalur, lantaran sebagian pasar atau pasar bagian dalam berada di pojokan atas laut.

Tak hanya itu, ia juga membagikan kendalanya selama bertugas memadamkan api di Pasar Sangkulirang.

"Sempat juga anginnya memutar, awalnya angin berhembus ke arah Selatan, tiba-tiba berhembus ke Utara, sehingga api sulit dikendalikan," imbuhnya.

Saat proses pemadaman, ia juga melihat ada seorang warga yang terkena nosel penyemprot air. "Luka ringan saja di keningnya, terus dia (warga) sepertinya dibawa ke Puskesmas atau diobati kemana gitu, karena pas saya lihat sudah tidak di tempat orangnya (yang terkena nosel)," jelasnya.

Akan tetapi, dari sekian ratus lapak Pasar Sangkulirang, kurang lebih masih ada 1 unit lapak warung makan dan 15 an unit kios sembako yang terselamatkan.

Baca juga: Pasar Sangkulirang Kutim Ludes Terbakar Dini Hari Ini, Kerugian Ditaksir Mencapai Rp 10 Miliar

Sementara ini penyebab kebakaran masih di selidiki oleh pihak kepolisian.

"Kalau dugaan sementara sih kemungkinan karena arus pendek, soalnya disitu kan lapak yang tidak ditinggali pemiliknya sehingga tidak termonitor," pungkasnya. (*)

 

 

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved