Pemkot Dapat Penghargaan Lestari Awards 2024, Andi Harun Sukses Jadikan Samarinda Kota Berkelanjutan

TRIBUNKALTIM.CO - Prestasi Pemerintah Kota Samarinda tak henti-hentinya mengalir di era kepemimpinan Andi Harun.

Terbaru, Samarinda sukses mendapat penghargaan Lestari Summit 2024 sebagai kota dan komunitas berkelanjutan.

Pemkot Samarinda dianggap berhasil menerjemahkan peran penting kebijakan yang adil dan seimbang dalam membentuk masa depan yang berkelanjutan.

Perumusan kebijakan Wali Kota Samarinda, Andi Harun dianggap tidak hanya melindungi lingkungan tetapi juga menguntungkan semua pihak yang terlibat.

Baca juga: Tak Hadir Pleno KPU Penetapan Calon Independen, Andi Harun Mantap Maju Jalur Parpol di Pilkada 2024

Sebagai informasi, Grup Media Kompas Gramedia (KG Media) di Indonesia telah sukses menjadi tuan rumah Lestari Summit 2024, yang semakin menegaskan kembali komitmennya untuk menjunjung tinggi dan mempromosikan nilai-nilai keberlanjutan.

KTT tersebut, yang diadakan di sini pada tanggal 21 Agustus, berfungsi sebagai platform penting dalam pertukaran ide, membina kolaborasi yang bermakna, dan mengembangkan solusi praktis untuk mengatasi tantangan penting yang dihadapi dunia saat ini.

Lestari Awards 2024 tidak hanya mengakui pencapaian sektor swasta tetapi juga komitmen pemerintah daerah terhadap keberlanjutan.

Lestari Summit 2024 diakhiri dengan malam penghargaan – Lestari Awards 2024 – yang memberikan penghargaan kepada para pemimpin perusahaan dan program atau inisiatif teladan atas kontribusi mereka terhadap keberlanjutan.

Dalam pernyataannya, CEO KG Media Andy Budiman mengatakan, “Lestari adalah wujud komitmen kami di KG Media terhadap keberlanjutan.

“Hari ini kami mengajak Anda semua untuk tidak hanya mendengarkan, tapi juga bertindak. Mari kita bekerja sama untuk menciptakan tindakan kecil demi mencapai dampak yang lebih besar. Setiap langkah kecil yang kita ambil hari ini akan membentuk masa depan yang lebih cerah bagi kita semua.”

Baca juga: Walikota Samarinda Lantik 6 Pejabat, Andi Harun: Harus Transformasi Pelayanan

Bertema Menumbuhkan Keberlanjutan Melalui Praktik Lokal dan Pembuatan Kebijakan, pertemuan ini berfokus pada empat pilar utama yang penting untuk mendorong kemajuan berkelanjutan. Mereka adalah:

> Inklusivitas: Menyadari pentingnya suara setiap pemangku kepentingan dalam perjalanan menuju keberlanjutan, pertemuan ini menekankan perlunya melibatkan masyarakat lokal dan mendorong inisiatif berbasis masyarakat sebagai pendorong utama solusi yang adil dan berdampak.

> Praktik lokal: Memahami bahwa keberlanjutan dimulai dari tingkat akar rumput, pertemuan ini menyoroti pentingnya mengadopsi kearifan lokal dan menerapkan praktik terbaik yang disesuaikan dengan kondisi unik di setiap wilayah. Tindakan kecil yang dilakukan secara lokal dapat menimbulkan dampak global yang signifikan.

> Pembuatan kebijakan: KTT ini menggarisbawahi peran penting kebijakan yang adil dan seimbang dalam membentuk masa depan yang berkelanjutan. Dengan mempertemukan beragam pemangku kepentingan, acara ini memfasilitasi perumusan kebijakan yang tidak hanya melindungi lingkungan tetapi juga menguntungkan semua pihak yang terlibat.

> Transisi: Menyadari bahwa keberlanjutan adalah sebuah perjalanan berkelanjutan dan bukan tujuan akhir, pertemuan ini mendorong para peserta untuk mengambil langkah-langkah kecil namun bermakna menuju masa depan yang lebih baik dan berkelanjutan, serta memastikan bahwa tidak ada seorang pun yang tertinggal dalam upaya kolektif ini.

Baca juga: Andi Harun Dukung Revitalisasi Pecinan Samarinda, Pemkot Butuh Saran dan Kritikan dari Warga