Berita Nasional Terkini

Peluang Yusril jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Sebut Sudah Ditawari, Tunggu Pengumuman Resmi

Diungkap Yusril Ihza Mahendra, dirinya sudah ditawari menjadi menteri di kabinet Prabowo-Gibran.

KOMPAS.com/Fika Nurul Ulya
Yusril Ihza Mahendra. Yusril ungkap sudah ditawari jabatan menteri di kabinet Prabowo-Gibran. 

Pilkada ini juga dinilai sebagai ajang bagi Yuri Kemal Fadlullah dan Ali Reza Mahendra belajar dan menaikkan karir politiknya di masa-masa yang akan datang mengingat generasi muda harus memulai kepemimpinan politik dari bawah.

"Saya sendiri tidak dorong-dorongan mereka ke politik sebenarnya, termasuk dalam sekolah mereka bebas mau sekolah apa saja. Dua-duanya belajar hukum di UI kemudian ternyata mau gabung di PBB juga dan maju pilkada di Bangka Belitung," ujar Yusril.

Zulkifli Hasan Respons Kelakar Jokowi Soal Menteri PAN Ditambah di Kabinet Prabowo-Gibran

Ditegaskan Zulhas, susunan kabinet Prabowo-Gibran merupakan hak prerogatif presiden terpilih.

 “Itu 100 persen itu prerogatif Bapak Presiden (Prabowo),” kata Zulhas usai Kongres ke-6 PAN di Hotel Kempinski, Jakarta Pusat, Jumat (23/8/2024) petang.

 Zulhas mengatakan, Jokowi hanya menyampaikan usul, sedangkan keputusan ada di tangan Prabowo

 “Itu Pak Jokowi menyampaikan, kehormatan buat kami,” ujar Zulhas.

Baca juga: Jokowi: 3 Kali Konsisten Dukung, PAN Harusnya Dapat Tambahan Kursi di Kabinet Prabowo-Gibran

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) berpendapat bahwa Partai Amanat Nasional (PAN) mesti mendapat tambahan kursi menteri dalam kabinet pemerintahan presiden terpilih Prabowo Subianto.

Hal ini mengingat konsistensi PAN dalam mendukung Prabowo setiap masa Pemilihan Presiden (Pilpres). Jokowi menyebutkan, PAN sudah mendukung Prabowo tiga kali berturut-turut. 

Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan.
Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan. (Kompas.com/MUHAMAD SYAHRI ROMDHON)

 Jokowi juga meminta Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani mencatat hal ini.

"Coba kita lihat, keberlanjutan dukungan PAN kepada Pak Prabowo, mohon ini dicatat Pak Sekjen Gerindra Pak Muzani.

 Saya ingat kita semua ingat sudah tiga kali berturut turut, 2014 ada saya, ada Pak Prabowo, PAN dukung Pak Prabowo.

2019 ada saya, ada Pak Prabowo, PAN kembali mendukung Pak Prabowo," ucap Jokowi dalam pidato sambutannya di acara pembukaan Kongres ke-6 PAN, Jumat (23/8/2024) malam.

 "2024, ada Pak Anies, ada Pak Prabowo, ada Pak Ganjar, PAN juga tetap mendukung Pak Prabowo, tiga kali berturut-turut konsisten dan paling konsisten," kata dia.

Maka dari itu, Jokowi melihat bahwa kursi untuk PAN dalam kabinet mendatang perlu ditambahkan.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved