Berita Regional Terkini
Delay Lion Air Banjarmasin-Denpasar Berjam-jam, Manajemen tak Jawab Pertanyaan Wartawan
Kekecewaan begitu dirasakan penumpang Lion Air dari Banjarmasin tujuan Denpasar, Senin 26 Agustus 2024.
Penulis: Ibnu Taufik Jr | Editor: Syaiful Syafar
TRIBUNKALTIM.CO, BANJARMASIN - Kekecewaan begitu dirasakan penumpang Lion Air dari Banjarmasin tujuan Denpasar, Senin (26/8/2024).
Apa sebab? Pesawat yang rencananya mengantar mereka ke Denpasar ternyata delay berjam-jam.
Bahkan sampai tiga jam lamanya para penumpang menunggu di Bandara Internasional Syamsudin Noor, Banjarmasin, tanpa ada kejelasan dari pihak maskapai.
Tentu, sikap abai tersebut makin membuat para penumpang kecewa.
Mereka pun melampaiaskan unek-unek kekecewaannya.
Bahkan, salah satu penumpang melempar kritik pelayanan Lion Air layaknya angkot yang biasa ngetem seenaknya.
"Kalau ada kerusakan atau persoalan teknis tolong juga diperhatikan penumpang. Jangan seperti ini, jangankan minum? Informasi soal penyebab delay kami juga tidak tahu," papar Miasa, salah satu penumpang tujuan Denpasar.
Baca juga: Lion Air Dikabarkan akan IPO hingga Buka Rute Baru Ternate-Surabaya Mulai 18 Januari 2024
Miasa yang mengaku dari rombongan Porwanas PWI Bali terlihat begitu kecewa dengan pelayanan maskapai satu ini.
Sementara itu, Danang Prihantono selaku Lion Air Corporate Communication Strategist yang coba dihubungi awak media tak juga merespons.
"Kami sudah coba hubungi Pak Danang, tapi beliau belum juga memberikan jawaban," sambung Air, salah satu awak media yang ikut dalam rombongan tersebut.
Diberitakan sebelumnya, penerbangan Lion Air dengan nomor penerbangan JT 845 yang dijadwalkan terbang dari Banjarmasin menuju Denpasar mengalami keterlambatan tiga jam lebih.
Penerbangan yang seharusnya lepas landas pada pukul 14.15 WIB ini delay.
"Ini sudah tiga jam kami menunggu, pesawat masih delay," ungkap Alit dengan nada kecewa.
Baca juga: Lion Air Segera Buka Penerbangan Langsung Umrah Perdana dari Yogyakarta untuk Musim Panas di Saudi
Penumpang lain yang berada di ruang tunggu bandara juga terlihat gelisah dan tidak puas dengan minimnya informasi yang diberikan oleh pihak Lion Air.
Menurut Alit, tidak ada penjelasan yang jelas dari pihak maskapai mengenai penyebab keterlambatan, sehingga para penumpang merasa seperti dibiarkan tanpa kepastian.
Keterlambatan ini tidak hanya mengganggu rencana pribadi penumpang, tetapi juga berdampak pada jadwal penerbangan lanjutan bagi mereka yang harus melanjutkan perjalanan dari Denpasar ke tujuan lain.
Alit, yang merasa pelayanan Lion Air tidak memadai dan kurang memperhatikan konsumen dalam hal ini penumpang. (*)
Ikuti berita populer lainnya di Google News, Channel WA, dan Telegram.
| Harga BBM Non-Subsidi per 27 Oktober 2025 di SPBU Pertamina Seluruh Kalimantan |
|
|---|
| Dinding Kamar Mandi Dihantam Longsor, Satu Santriwati Pesantren di Bandung Barat Tewas Saat Berwudu |
|
|---|
| Mimpi AHY, Bandara Kertajati yang Sepi Harus jadi Pusat Industri Dirgantara Nasional |
|
|---|
| 25 Tahun Mengabdi, Bripka DA Anggota Polres HSS Kalimantan Selatan Dipecat karena Mangkir |
|
|---|
| Gara-gara Staf DPR Gadungan, Uang Ratusan Juta Milik Korban Amblas karena Mau jadi Polisi |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltim/foto/bank/originals/lion-air-group-hentikan-sementara-operasional-penerbangan-penumpang-berjadwal-ini-pertimbangannya.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.