Berita Balikpapan Terkini

Sadar Pentingnya Kemasan bagi Suatu Produk, Kembar Snack Balikpapan Dapat Pujian Pengamat UMKM

Pertahankan cara tradisional dan gunakan kemasan menarik, produk bawang goreng 'Kembar Snack' dapat pujian pengamat UMKM Balikpapan.

Penulis: Ardiana | Editor: Diah Anggraeni
TribunKaltim.co/Ardiana Kinan
Pemilik UMKM Kembar Snack, Anas Rudin bersama pengamat UMKM Balikpapan, Okki Noviansyah pada program Klinik UMKM dalam Kanal YouTube Tribun Kaltim Official. 

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Kemasan menjadi salah satu hal penting yang harus diperhatikan oleh pelaku usaha.

Pasalnya, kemasan produk memiliki banyak fungsi, salah satunya sebagai identitas sebuah brand.

Kemasan menjadi fokus pertama yang dilihat oleh pelanggan. 

Hal ini sangat disadari pemilik usaha bawang goreng "Kembar Snack Balikpapan".

Baca juga: Raih Rejeki Cantumkan Nilai Gizi pada Produknya, Pengamat UMKM Balikpapan: Ini Salah Satu Kelebihan

Meski produknya berupa bawang goreng, namun kemasan yang dihadirkan lebih premium dengan menggunakan kaleng kedap udara.  

Kemasan produk bawang goreng "Kembar Snack Balikpapan" ini pun mendapatkan apresiasi dari pengamat UMKM Balikpapan, Okki Noviansyah.

Menurutnya, meski produk bawang goreng tersebut merupakan menu pendamping, namun memiliki packaging yang lebih premium.

Terlebih, UMKM ini sukses menghadirkan inovasi baru dengan menonjolkan cita rasa gurih dan asin. Sehingga, menjadikan produk ini sebagai cemilan. 

"Packaging-nya sangat mewah meski hanya produk bawang, dan ternyata bisa untuk cemilan juga. Kemasannya yang mewah juga tahan lama," jelasnya, Sabtu (21/9/2024).

Baca juga: Pandangan Pengamat UMKM Balikpapan, Panggoaran Kitchen Punya Peluang hingga Pemasukan Tetap

Ia juga mengatakan, selain menggunakan kemasan premium, produk ini juga mampu menjaga kualitas produknya.

Pembuatan bawang goreng "Kembar Snack Balikpapan" tetap dilakukan secara tradisional, baik saat pengiriman maupun proses penggorengan.

Dengan begitu, proses tersebut dapat menekan biaya dan dan kualitas yang lebih tinggi. 

"Kerennya itu karena produknya bawang, apalagi kalau ada produk turunan yang lain. Jadi diiris dan digoreng dengan sistem tradisional untuk menjaga kualitas produknya, sehingga menekan biaya dan kualitasnya lebih tinggi," pungkasnya. (*)

 

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved