Berita Internasional Terkini

Profil Sammy Basso, Penyintas Penyakit Langka Progeria yang Meninggal di Usia 28 Tahun

Sammy Basso meninggal dunia pada Minggu (6/10/2024) pada usia 28 tahun usai menjadi penyintas terlama penyakit langka progeria

Instagram/aiprosab
Sammy Basso penyintas terlama penyakit progeria meninggal pada usia 28 tahun 

Perawatan penyakit Progeria

Penderita progeria dapat didiagnosis melalui gejala yang muncul pada kondisi fisiknya. Kemudian, dia akan menjalani tes genetik untuk memastikan positif menderita penyakit itu.

Saat ini, belum ada obat untuk progeria. Namun, para peneliti sedang mempelajari beberapa obat untuk mengobati kondisi tersebut. Pengobatan progeria meliputi penggunaan obat lonafarnib.

Obat ini awalnya dikembangkan untuk mengobati kanker tapi terbukti memperbaiki kondisi akibat progeria.

Obat tersebut juga meningkatkan kelangsungan hidup anak-anak yang mengidap penyakit tersebut. Misalnya, pada pembuluh darah, tulang, berat badan, dan pendengaran.

Terapi fisik juga dijalani pasien agar memiliki kemampuan gerak, keseimbangan, postur, serta mengurangi nyeri pinggul dan kaki. Terapi okupasi juga bantu pasien mampu makan, menjaga kebersihan, dan menulis.

Selain itu, tenaga kesehatan akan memantau pasien dengan pencitraan MRI serta pemeriksaan mata, jantung, pendengaran, gigi, kulit, dan tulang. Asupan nutrisinya juga dipantau.

Meski begitu, penderita progeria berpotensi meninggal akibat komplikasi aterosklerosis parah. Aterosklerosis terjadi ketika plak menumpuk dalam dinding arteri jantung.

Akibatnya, arteri kurang elastis sehingga menyebabkan serangan jantung atau stroke . (*)

 

Ikuti berita populer lainnya di Google NewsChannel WA, dan Telegram.

Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved