Berita Samarinda Terkini
4 Titik JPO di Samarinda, Dishub Anggap Jembatan Penyeberangan Orang Tidak Terlalu Dibutuhkan
Jembatan Penyeberangan Orang atau JPO di Jalan Juanda, Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur mengalami kerusakan yang bisa membahayakan pengguna.
Penulis: Rita Lavenia | Editor: Budi Susilo
Memang jembatan ini seharusnya menjadi pilihan terbaik dan aman bagi pelajar SMP Negeri 4, SMP Negeri 5 dan SMA Negeri 5 Samarinda untuk menyeberang.
Baca juga: Progres Jembatan Penyeberangan Orang yang Lintasi Sungai Karang Mumus Capai 90 Persen
Namun, menyeberang dengan aman juga nampaknya kurang tepat dilontarkan saat berada di jembatan ini.
Pasalnya hampir seluruh bagian tangga mengalami keropos dan berlubang.
Menaiki jembatan utama pun tak kala mengerikannya. Seluruh plat besi yang menjadi jalur pejalan mengalami keropos. Beberapa sisi sudah berlubang dan hanya diakali dengan sebuah papan kayu kecil.
Sejumlah pelajar yang menyeberang nampaknya tak menyadari potensi bahaya di depan mata.

Mereka menghentakan kaki, berlalu lalang, berlari sambil bergurau tanpa beban sambil melalui jembatan yang mengalami keropos serius dan riskan untuk dilalui.
Kala malam JPO itu tak ubahnya seperti sebuah bangunan tak terpakai.
Baca juga: Jembatan Penyeberangan Orang Bergetar dan Goyang, Warga Samarinda Resah Tidak Berani Lewat
Sejumlah lampu neon masih melekat di plafon JPO. Bak hiasan saja. Entah memang sudah tak berfungsi atau tidak dialiri listrik. Namun sarang laba-laba yang menebal mengisyaratkan lampu yang sudah lama tak tepakai.
Meski gelap, namun sesekali ada pejalan kaki yang melintas. Bau pesing pun kerap tercium. Rupanya JPO ini juga biasa menjadi tempat tidur para tunawisma.
(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.