Sambut Hari Pahlawan, Inilah Wajah Baru TMP Dharma Agung Balikpapan

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Taman Makam Pahlawan (TMP) Dharma Agung dilakukan pembenahan jelang peringatan Hari Pahlawan yang jatuh setiap tanggal 10 November.

Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan melalui Dinas Sosial (Dinsos) telah melakukan renovasi TMP Dharma agar sesuai standar yang ditetapkan.

Kepala Dinsos Balikpapan, Eddy Gunawan mengatakan, TMP Dharma Agung kini menjadi lebih estetik.

Hal ini terlihat dari halaman TMP yang telah tercetak keramik, gapura burung yang dibalut dengan marmer, serta pagar-pagar yang mulai berdiri kokoh.

Halaman TMP Dharma Agung pun diperluas untuk menampung area parkir.

"Sehingga, kapasitas atau daya tampung yang mengikuti upacara bisa semakin banyak," ujar Eddy, Jumat (8/11/2024).

Baca juga: Peringati HUT Ke-73 Penerangan TNI AD, Pendam VI Mulawarman Ziarah Makam di TMP Dharma Agung

Ia membeberkan, pihaknya juga akan membangun fasilitas lainnya sesuai standar TMP yang dilakukan bertahap.

Pihaknya berencana membuat ruang tunggu VIP yang berfungsi sebagai area transit, di mana nantinya dilengkapi museum dan perpustakaan mini.

"Saat ini masih dalam tahap pembuatan detail engineering design (DED) yang memakan waktu sekitar enam bulan," tutur Eddy.

TMP Dharma Agung juga perlu perbaikan pagar pembatas area belakang. Kemudian aset pemerintah di belakang ruko yang akan dimanfaatkan menjadi area parkir.

"Harusnya ada area pemakaman yang disiapkan untuk para kepala daerah disebut Taman Bahagia. Namun baru terealisasi beberapa tahun mendatang," imbuhnya.

Baca juga: Progres Renovasi Taman Makam Pahlawan Dharma Agung Balikpapan, Target Agustus Selesai

Pada peringatan Hari Pahlawan ini akan terdapat rangkaian acara, mulai dari upacara di halaman Balai Kota Balikpapan dan TMP Dharma Agung hingga tabur bunga di Teluk Balikpapan menggunakan kapal TNI Angkutan Laut.

Selain itu, mengheningkan cipta bersama secara serentak di pertigaan besar, seperti simpang Plaza Balikpapan.

"Kami melibatkan semua unsur organisasi perangkat daerah terkait, termasuk TNI, Polri, organisasi kepemudaan, masyarakat untuk berpartisipasi ikut mengheningkan cipta bersama," pungkasnya. (*)