Sufian Agus Instruksikan Bangun Ruang Kelas Usai Kebakaran SMPN 5 Tanjung Redeb Berau

TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG REDEB - Pjs Bupati Berau, Sufian Agus meninjau lokasi bekas kebakaran di SMPN 5 Tanjung Redeb, Jalan Gatot Subroto Gang Jeruk, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur pada Selasa (12/11/2024). 

Pjs Bupati Berau, Sufian Agus, melihat langsung kondisi terkini yang ada di sana, di SMPN 5 Tanjung Redeb, Berau, Kalimantan Timur. 

Dalam kunjungan ini, Pjs bupati didampinggi Asisten I Setda Berau, Hendratno, Asisten III Maulidiyah, Kadisdik, Mardiatul Idalisah, Sekretaris Disdik, Ali Sabana dan diterima oleh Kepala Sekolah SMP 5 Tanjung Redeb, Del Herlina.

Musibah kebakaran yang terjadi di sana diperkirakan sekitar pukul 14.20 WITA pada tanggal 11 November 2024.

Baca juga: Faisal: Korban Kebakaran Butuh Bantuan yang Berkelanjutan, Bukan Sekadar Makanan

Kondisi saat itu seluruh murid telah pulang sekolah sehingga ruangan dalam kondisi kosong. Ada tiga ruangan yang terkena musibah ini dan seluruhnya merupakan ruangan kelas X.

Kepala Sekolah SMP Negeri 5, Del Herlina manyampaikan, pihaknya tetap memaksimalkan proses belajar mengajar.

Dengan memanfaatkan beberapa ruangan yang ada.

"Kita kan ada 96 murid di kelas X, satu kelas 32. Jadi kita pindahkan pembelajaran ke ruangan multimedia, laboratorium bahkan ruangan terbuka. Kita upayakan agar mereka tetap mendapatkan pembelajaran dari guru. Itu solusi terbaik yang bisa dilakukan," ungkapnya.

Penyebab kebakaran ini sendiri masih belum diketahui pasti. Saat ini sedang proses penyelidikan dari pihak kepolisian.

Kemudian Pjs Bupati Sufian Agus pun meminta agar pembangunan gedung sekolah ini bisa diprogramkan pada tahun 2025 mendatang.

Baca juga: Api dari Rumah Guru Hanguskan SMPN 5 Samarinda, Disdikbud Kaltim Ajukan Dana Darurat ke Andi Harun

Mengingat ruangan yang cukup penting bagi murid-murid kelas X yang bakal mengikuti ujian akhir sekolah.

"Saya tadi sudah diskusi, kita usahakan nanti karena ini masih ada waktu untuk penyusunan program pembangunan di APBD 2025," katanya.

"Mudah-mudahan bisa kita tanggulangi cepat karena pendidikan ini paling penting untuk anak-anak kita," tegasnya.

Sejalan dengan hal itu Kepala Disdik Berau, Mardiatul Idalisah menjelaskan pembangunan gedung ini akan dimasukan dalam usulan di tahun 2025.

"Insya Allah kita bangun enam ruangan, karena masih kurang kelasnya," singkatnya. (*)