Ketua DPRD Kukar Meninggal
Isak Tangis Iringi Pemakaman Ketua DPRD Kukar Junaidi
Pemimpin yang dikenal rendah hati dan berdedikasi itu dimakamkan di Pemakaman Muara Lengat, Loa Ipuh, Tenggarong.
Penulis: Miftah Aulia Anggraini | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, TENGGARONG – Suasana penuh duka menyelimuti prosesi pemakaman Ketua DPRD Kukar (Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kutai Kartanegara), Junaidi pada Selasa (3/12/2024).
Pemimpin yang dikenal rendah hati dan berdedikasi itu dimakamkan di Pemakaman Muara Lengat, Loa Ipuh, Tenggarong, dengan diiringi isak tangis keluarga dan ratusan pelayat.
Sejak pagi hari, halaman rumah duka di Jalan Sangkulirang Gang Mega, Kelurahan Maluhu, dipadati oleh keluarga, kolega, hingga pejabat pemerintah yang datang untuk memberikan penghormatan terakhir.
Ratusan pelayat tampak menundukkan kepala, mengiringi suasana haru yang menyelimuti rumah duka.
Baca juga: Profil Junaidi Ketua DPRD Kukar yang Berpulang pada Usia 41 Tahun
Tepat pukul 10.00 Wita, jenazah Junaidi diangkat dari rumah duka menuju ambulans. Isak tangis pecah ketika istri almarhum, dengan suara lirih, memohon maaf atas segala kesalahan suaminya semasa hidup.
“Mohon dimaafkan segala kesalahan beliau. Terima kasih atas doa dan dukungannya,” ucapnya sambil terisak.
Hujan tangis semakin terdengar saat ambulans perlahan meninggalkan rumah duka untuk menuju tempat peristirahatan terakhir almarhum, yang hanya berjarak sekitar 800 meter dari lokasi rumah duka.
Bupati Kutai Kartanegara Edi Damansyah, turut hadir memberikan penghormatan terakhir. Kehadirannya menjadi simbol penghargaan atas dedikasi dan pengabdian Junaidi sebagai Ketua DPRD Kukar.
Dalam pidato singkatnya, Edi Damansyah mengenang almarhum sebagai seorang pemimpin yang berdedikasi dan seorang sahabat sejati.
Baca juga: BREAKING NEWS: Kabar Duka, Ketua DPRD Kukar Periode 2024-2029 Junaidi Meninggal Dunia
“Beliau bukan hanya seorang Ketua DPRD yang berdedikasi, tetapi juga seorang sahabat yang selalu memberikan dukungan terbaik bagi masyarakat Kukar. Selamat jalan, sahabatku,” ujar Edi Damansyah.
Wakil Bupati Rendi Solihin pun turut memberikan kesannya terhadap sosok almarhum.
Ia mengajak seluruh pelayat untuk mendoakan Junaidi agar mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT.
Selama masa hidupnya, Junaidi dikenal sebagai pemimpin yang ramah, dekat dengan rakyat, dan berdedikasi tinggi.
Di bawah kepemimpinannya, DPRD Kukar telah banyak mencanangkan program-program progresif yang membawa dampak positif bagi masyarakat.
Baca juga: Ketua DPRD Kukar Sementara Apresiasi TMMD Ke-122 di Desa Kerta Buana
Kepergiannya meninggalkan duka mendalam, tidak hanya bagi keluarga tetapi juga masyarakat yang mengenal sosoknya sebagai pemimpin yang bijak dan penuh kasih.
Semangat perjuangan dan pengabdian Junaidi diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi generasi penerus di Kutai Kartanegara.
“Beliau adalah contoh nyata pemimpin yang bekerja untuk rakyat. Kami kehilangan seorang teladan,” ucap kader PDI Perjuangan Kukar, Aulia Rahman Basri.
(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.