Kesehatan
7 Efek Buah Salak Saat Dikonsumsi oleh Tubuh, Antara Lain Cegah Penuaan
Buah salak asyik untuk dimakan, dikunyah-kunyah keriuk. Kadang rasanya manis-manis asam, sangat berkesan.
TRIBUNKALTIM.CO - Buah salak asyik untuk dimakan, dikunyah-kunyah keriuk. Kadang rasanya manis-manis asam, sangat berkesan, bisa hilangkan rasa kantuk.
Ternyata buah salak bukan saja dikenal rasanya yang enak, lebih dari ini juga memiliki kandungan yang banyak manfaat saat dikonsumsi tubuh.
Salak adalah salah satu buah asli Indonesia. Buah dengan kulit cokelat ini merupakan keluarga dari Palmae atau tanaman Arecaceae.
Dikutip dari situs WebMD, selain rasanya yang enak, buah salak juga mengandung fenolik, flavonoid, dan campuran monoterpenoid yang bermanfaat bagi tubuh.
Baca juga: 10 Alasan Wajib Konsumsi Salak, Buah Lezat dengan Segudang Khasiat
Salak juga kaya akan kandungan protein, kalium, kalsium, serat, zat besi, fosfor, dan vitamin A serta C.
Lantas, apa saja penyakit yang bisa diredakan dengan makan salak?
Manfaat buah salak Berikut sejumlah penyakit yang bisa diredakan dengan buah salak:
1. Mencegah katarak
Buah salak mengandung beta-karoten antioksidan yang secara langsung bermanfaat untuk kesehatan mata.
Kandungan beta-karoten dalam buah salak dapat mengurangi risiko katarak progresif dan degenerasi makula.
2. Menurunkan risiko degeneratif otak
Kadar beta-karoten, pektin, dan kalium di dalam buah salak juga dapat meningkatkan aliran darah ke otak. Hal ini membantu meningkatkan kognisi dan daya ingat.
Di beberapa daerah, buah salak sangat populer karena khasiat ini. Buah ini juga bisa menghilangkan tingkat stres oksidatif yang membantu menurunkan risiko penyakit degeneratif pada otak.
3. Meningkatkan kesehatan jantung
Kadar kalium dalam salak membantu menurunkan tekanan darah. Zat ini juga mengurangi ketegangan pada arteri dan pembuluh darah lainnya, serta mengurangi beban pada sistem kardiovaskular.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.