Berita Bontang Terkini
Reaksi Kontraktor Atas Proyek Jembatan di Balai Benih Udang Bontang Minus 10 Persen
Pengerjaan proyek jembatan di Balai Benih Udang (BBI) Kelurahan Tanjung Laut Indah, Kota Bontang, Kalimantan Timur
Penulis: Muhammad Ridwan | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG – Pengerjaan proyek jembatan di Balai Benih Udang (BBI) Kelurahan Tanjung Laut Indah, Kota Bontang, Kalimantan Timur senilai Rp10,8 miliar dipastikan tidak selesai tepat waktu.
Dengan sisa masa kontrak empat hari, progres proyek baru mencapai 80 persen, tertinggal jauh dari target minimal 90 persen.
Penanggung jawab proyek dari CV Adi Raya, Bambang, mengungkapkan pihaknya telah mengajukan tambahan waktu kepada Pemkot Bontang.
Sesuai regulasi, mereka meminta perpanjangan kontrak selama 50 hari.
Baca juga: Lelang Lanjutan Proyek Jembatan Sebulu Kukar Mulai 2025
“Tersisa empat hari lagi, sementara progres masih 80 persen. Kami sudah bersurat dan meminta tambahan waktu 50 hari,” beber Bambang kepada TribunKaltim.co, Jumat (27/12/2024).
Jika perpanjangan waktu disetujui, kontraktor harus membayar denda sebesar satu per seribu dari nilai kontrak per hari, yaitu Rp10,8 juta.
Kendala Girder dan Kondisi Lapangan
Bambang menjelaskan, keterlambatan proyek disebabkan beberapa kendala, salah satunya keterlambatan pengiriman girder dari Bekasi.
Selain itu, pasang surut air laut turut memengaruhi pelaksanaan pekerjaan.
Hambatan lain muncul ketika crane yang tersedia tidak mampu mengangkat girder, sehingga pemasangan harus dilakukan secara manual menggunakan ekskavator.
Baca juga: Proyek Jembatan Pontianak Bontang Barat Terkendala Material, DPRD Wanti-wanti Desember Harus Rampung
“Kami mengalami kendala pada pemasangan girder. Karena crane tidak mampu mengangkat, sekarang pemasangan dilakukan manual dengan ekskavator,” tambahnya.
Dikonfirmasi terpisah, Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUPR Kota Bontang, Anwar Nurdin, belum memberikan pernyataan terkait permohonan tambahan waktu dari kontraktor. Pesan WhatsApp yang dikirim juga hanya dibaca. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.