Pupuk Kalimantan Timur
UMKM Bontang Raup Rp1,79 Miliar dari Rangkaian HUT Pupuk Kaltim
Pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) Kota Bontang mengapresiasi pelibatan mereka dalam HUT Pupuk Kaltim
Penulis: Muhammad Ridwan | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG – Pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) Kota Bontang mengapresiasi pelibatan mereka dalam rangkaian HUT ke-47 PT Pupuk Kalimantan Timur atau Pupuk Kaltim.
Dari berbagai kegiatan yang digelar sejak September 2024, total perputaran ekonomi mencapai Rp1,79 miliar, dengan lebih dari 84.700 transaksi yang melibatkan 74 UMKM.
Siti Nurhayati, salah satu pelaku UMKM yang terlibat di acara Pupuk Kaltim Fest, mengaku sangat terbantu dengan kesempatan ini. Ia mengatakan omzet dagangannya naik drastis dibandingkan hari-hari biasa.
“Biasanya saya dapat Rp500 ribu sehari, tapi selama acara bisa sampai Rp2 juta. Ini sangat membantu kami para pelaku usaha kecil,” kata Siti saat ditemui, Kamis (2/1/2025).
Baca juga: Borong Enam Medali Emas, Pupuk Kaltim Juara Umum Tenis Meja Open 2024
Hal senada diungkapkan Herman, pedagang minuman yang terlibat di agenda Fun Walk.
Ia mengaku, pendapatan selama acara melampaui ekspektasinya.
“Kalau bisa acara seperti ini sering-sering diadakan. Selain omzet naik, kami juga dapat pelanggan baru,” ujarnya.
VP Komunikasi Korporat Pupuk Kaltim, Anggono Wijaya, menjelaskan bahwa keberhasilan rangkaian HUT kali ini bukan hanya soal kemeriahan acara, tetapi juga dampak ekonomi langsung ke masyarakat.
“Total perputaran ekonomi Rp1,79 miliar itu menunjukkan bahwa UMKM kita sangat potensial jika didukung dengan fasilitas yang tepat,” ujar Anggono di kantornya.
Baca juga: Komitmen terhadap SDGs, Pupuk Kaltim Raih Tiga Penghargaan ISDA 2024
Ia merinci kontribusi terbesar berasal dari Pupuk Kaltim Fest, yang mencatat omzet Rp1,1 miliar dari 30 UMKM.
Jumlah kunjungan mencapai 69.404 orang, dengan lebih dari 72.000 transaksi selama tujuh hari acara.
“Dukungan ini merupakan komitmen perusahaan untuk mendorong kesejahteraan masyarakat Bontang, terutama pelaku UMKM,” tambahnya.
Dukungan Berkelanjutan
Direktur Utama Pupuk Kaltim, Budi Wahju Soesilo, menegaskan bahwa pemberdayaan UMKM menjadi salah satu fokus utama perusahaan.
“Kami ingin UMKM lokal terus bertumbuh, karena sektor ini adalah motor penggerak ekonomi masyarakat," tegasnya.
"Pupuk Kaltim akan terus menciptakan peluang-peluang seperti ini,” tuturnya.
(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.