Diputuskan Senin Depan! Menteri Agama Nasaruddin Umar Buka Suara Soal Libur Ramadhan 2025

TRIBUNKALTIM.CO - Pemerintah akhirnya buka suara mengenai libur Ramadhan 2025 yang akan segera datang. 

Melalui Menteri Agama, Nasaruddin Umar, keputusan pemerintah mengenai libur Ramadhan 2025 akan diumukan paling lambat Senin, 20 Januari 2025 mendatang.

"Besok, paling lambat Senin, kita akan umumkan," ungkap Nasaruddin, seperti yang dikutip dari Kompas.com.

Keputusan terkait libur ini turut didukung oleh Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu'ti.

Sebelumnya, Abdul menjelaskan bahwa keputusan terkait pembelajaran anak sekolah selama bulan Ramadhan akan diputuskan pada pekan depan.

Baca juga: Libur Sekolah Ramadhan 2025, Bagaimana Nasib Gaji Guru? Ini Kata Perhimpunan Pendidikan dan Guru

Keputusan tersebut akan ditandai bersama oleh tiga kementerian. Yakni Kementerian Pendidikan, Kementerian Agama, dan Kementerian Dalam Negeri.

Pada proses penyusunan keputusan ini, Mendikdasmen berkoordinasi dengan lima kementerian lainnya, termasuk Kemenko PMK, Kemendagri, Kemenag, dan Kantor Staf Presiden (KSP).

Adapun wacana untuk meliburkan sekolah selama bulan Ramadhan kembali diperbincangkan. Di masa lalu, hal ini pernah diterapkan pada era Presiden KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) di akhir 1999 hingga awal 2000.

Usulan dan skema libur sekolah saat Ramadhan 2025

Pada Rabu (15/1) lalu, Abdul Mu'ti selaku Mendikdasmen menyebutkan jika terdapat sejumlah usulan dari masyarakat terkait libur sekolah saat Ramadhan.

Pertama, libur sekolah selama satu bulan penuh.

Baca juga: Hitung Mundur Ramadhan 2025, Berapa Hari Lagi? Ini Jadwal Puasa Ramadhan dan Idulfitri 1446 H

"Yang kedua, itu paro-paro (setengah-setengah). Artinya, ada sebagian. Biasanya, kalau yang berlaku sekarang, awal Ramadhan itu libur. Jadi, misalnya tiga hari atau dua hari menjelang Ramadhan sampai misalnya empat hari atau lima hari Ramadhan pertama libur. Kemudian, habis itu masuk seperti biasa. Kemudian nanti biasanya menjelang Idulfitri juga libur," ungkap Mendikdasmen.

Namun, ada pula usulan agar tidak ada libur selama Ramadhan.

Kemudian, sejauh ini pemerintah tengah mengatur tiga skema untuk meliburkan sekolah selama Ramadhan.

Skema pertama: