Breaking News

Berita Nasional Terkini

Benarkah Gas Elpiji 3 Kg Langka dan Sulit Dicari? Ini Jawaban Pemerintah Soal Kabar Gas Melon Langka

Benarkah gas elpiji 3 kilogram kini langka dan sulit untuk didapatkan dari pengecer? Berikut adalah jawaban dari pemerintah soal kabar kelangkaan gas

Kompas.com/Irwan Nugraha
ELPIJI 3KG LANGKA - Foto tabung gas Liquefied Petroleum Gas (LPG) atau elpiji 3 kilogram oleh Irwan Nugraha melalui Kompas.com. Benarkah kelangkaan gas elpiji 3 kilogram terjadi di sejumlah wilayah Indonesia? Simak pernyataan pemerintah mengenai kabar tersebut. (Kompas.com/Irwan Nugraha) 

TRIBUNKALTIM.CO - Benarkah gas elpiji 3 kilogram kini langka dan sulit untuk didapatkan dari pengecer? Berikut adalah jawaban dari pemerintah soal kabar kelangkaan gas subsidi tersebut. 

Sejumlah wilayah di Indonesia diketahui mulai merasakan kesulitan karena kelangkaan gas elpiji 3 kilogram di berbagai tempat yang biasanya mengecer gas.

Lantas, apa yang menyebabkan kelangkaan dari gas elpiji 3 kilogram?

Dikutip dari Tribunnews.com, pemerintah telah menetapkan larangan bagi pengecer untuk menjual gas elpiji 3 kilogram per 1 Februari 2025.

Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Yuliot Tanjung menyebutkan, apabila pengecer ingin tetap menjual elpiji bersubsidi maka mereka harus terdaftar sebagai pangkalan atau sub penyalur resmi dari Pertamina.

Baca juga: Beli Gas 3 Kg di Kukar Pakai KTP dan KK, Pelaku UMKM Wajib Sertakan Nomor Induk Berusaha

"Jadi, pengecer kita jadikan pangkalan. Mereka harus mendaftarkan nomor induk perusahaan terlebih dahulu," ucapnya pada Jumat (31/1) lalu. 

Bentuk Penataan dan Pencegahan Penyelewengan

Kebijakan terbaru mengenai gas elpiji 3 kilogram ini bertujuan agar distribusi elpiji tersubsidi dapat lebih tepat sasaran dan menekan potensi adanya penyimpangan.

Tak hanya itu, rantai distribusi yang lebih pendek diharapkan dapat membuat harga elpiji 3 kilogram sesuai dengan ketetapan yang dibuat pemerintah. 

"Kita ingin memastikan harga yang diterima masyarakat sesuai dengan batasan yang diterapkan pemerintah," tukas Yuliot.

Baca juga: Gas Elpiji 3 Kg Langka, Bahlil Lahadalia: Satu Orang Jangan Beli Banyak-banyak Dong!

Perihal distribusi gas elpiji 3 kilogram ini sebelumnya telah diatur dalam Keputusan Menteri ESDM Nomor 37 Tahun 2023 tentang Petunjuk Teknis Pendistribusian Isi Ulang Liquefied Petroleum Gas (LPG) Tertentu Tepat Sasaran.

Mengacu pada aturan tersebut, penjualan elpiji 3 kilogram hanya dapat dilakukan oleh sub penyalur yang memiliki Nomor Induk Berusaha (NIB). 

Adapun Pertamina sebagai badan usaha yang bertugas mendistribusikan elpiji 3 kilogram wajib melaporkan daftar sub penyalur kepada Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian ESDM. 

Bahlil Bantah Kelangkaan Gas Melon

GAS ELPIJI LANGKA - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia di konferensi pers Capaian Kinerja Sektor ESDM Tahun 2024 di Jakarta, Senin (3/2/2025). Respons Bahlil saat gas elpiji 3 kg disebut langka. (Tribunnews/Endrapta Pramudhiaz)
ELPIJI 3KG LANGKA - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia pada
konferensi pers Capaian Kinerja Sektor ESDM Tahun 2024 di Jakarta, Senin (3/2). 
Berikut respons Bahlil saat gas elpiji 3 kilogram disebut langka.
(Tribunnews/Endrapta Pramudhiaz)

Mengenai kabar kelangkaan gas elpiji 3 kilogram yang sering disebut sebagai gas melon ini, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia menjawab berita tersebut.

"Oh gini, kalau dibilang elpiji langka, enggak. Elpiji itu tetap semua ada, tetapi sekarang lagi ditata kelolanya diatur, agar tidak boleh ada oknum yang menaikkan harga elpiji 3 kilogram," jawabnya, seperti yang dikutip dari Tribunnews.com, Sabtu (1/2).

Pria yang juga menjabat sebagai Ketua Umum Partai Golongan Karya (Golkar) ini menyampaikan bahwa stok gas elpiji aman terutama menjelang bulan Ramadhan.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved