Berita Samarinda Terkini

Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis di Samarinda Tertunda, Ini Penjelasan Dinkes

Meski ada kemungkinan penundaan, pelaksanaan PKG tetap diproyeksikan berlangsung pada sekitar bulan Februari

Penulis: Sintya Alfatika Sari | Editor: Nur Pratama
TRIBUNKALTIM.CO/SINTYA ALFATIKA SARI
PEMERIKSAAN KESEHATAN GRATIS - Kepala Dinkes Samarinda dr Ismed Kusasih saat berada di Teras Samarinda Kalimantan Timur. Ada penundaaan terkait program pemeriksaaan kesehatan gratis di Samarinda. (TRIBUNKALTIM.CO/SINTYA ALFATIKA SARI) 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Pelaksanaan Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) yang semula dijadwalkan dimulai pada Februari 2025 kemungkinan mengalami penundaan. 

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Samarinda, dr. Ismed Kusasih, mengungkapkan adanya arahan baru dari Kementerian Kesehatan terkait perubahan jadwal tersebut.

"Sepertinya program kesehatan gratis (PKG) ditunda setelah pelantikan kepala daerah, tapi ini masih dikonfirmasi, Jadi kami ikut arahan saja," ujar dr. Ismed (3/2).  

Meski ada kemungkinan penundaan, pelaksanaan PKG tetap diproyeksikan berlangsung pada sekitar bulan Februari. 

Baca juga: Atasi Banjir di Samarinda, Pemkot Kaji Jembatan PM Noor untuk Dibongkar atau Dilebarkan

"Yang jelas kami di Samarinda sudah melakukan simulasi sejak tanggal 1 kemarin," tambahnya.  

Dinkes Samarinda telah mempersiapkan pelaksanaan PKG dengan matang. Simulasi pertama dilakukan pada 1 Februari 2025. Dalam simulasi tersebut, masyarakat dibantu untuk mengunduh dan menggunakan aplikasi Satu Sehat sebagai platform pendaftaran PKG.

Selanjutnya, uji coba akan dilaksanakan di Puskesmas Air Putih pada esok hari, Selasa (4/2) pukul 10.00 WITA.

"Kami bantu masyarakat untuk mengunduh aplikasi sampai muncul notifikasi. Kalau ulang tahunnya sudah lewat Januari sampai April tetap bisa dilayani," ungkapnya.

Harapannya, PKG di Samarinda direncanakan bisa berlangsung serentak di seluruh fasilitas kesehatan (faskes), namun hal ini tergantung pada kesiapan masing-masing puskesmas.  

"Saya sudah rapat dengan seluruh pimpinan puskesmas. Pemeriksaan ini sebenarnya yang biasa mereka lakukan, bedanya kali ini kami antisipasi karena kemungkinan akan banyak peserta ulang tahun," jelasnya.  

Untuk menghindari lonjakan kunjungan, Dinkes Samarinda telah menyiapkan sistem pengaturan jadwal pemeriksaan. 

"Misalnya, hari ini ada 10 orang yang diperiksa, besok 10 lagi. Jadi tidak harus di hari ulang tahun langsung periksa," tambah dr. Ismed.  

Dinkes Samarinda tetap optimistis bahwa program ini akan berjalan dengan baik dan memberikan manfaat besar bagi masyarakat. 

"InsyaAllah kami siap, tinggal melihat kesiapan masing-masing puskesmas," pungkasnya. (*)

 

PEMERIKSAAN KESEHATAN GRATIS - Ilustrasi antrean warga di Unit Donor Darah (UDD) PMI Jalan Palang Merah Kota Samarinda Kalimantan Timur, Rabu (6/1/2024) malam.(TribunKaltim.co/Nevrianto Hardi Prasetyo)

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved