Berita Berau Terkini
Manutung Jukut Berau Terancam Tidak Dilaksanakan Akibat Efisiensi Anggaran
Even tahunan yang rangkaian hari jadi Kabupaten Berau dan Kota Tanjung Redeb, yakni Manutung Jukut terancam karena efisiensi anggaranm
Penulis: Renata Andini Pengesti | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO,TANJUNG REDEB – Even tahunan yang menjadi bagian dari rangkaian hari jadi Kabupaten Berau dan Kota Tanjung Redeb, yakni Manutung Jukut, terancam tidak akan dilaksanakan pada tahun ini.
Hal ini disebabkan efisiensi anggaran yang dilakukan pemerintah pusat, yang berdampak pada anggaran daerah.
Sekretaris Dinas Perikanan Kabupaten Berau, Yunda, menyatakan bahwa pihaknya belum mendapatkan kepastian mengenai pelaksanaan acara tersebut.
“Belum tahu pastinya,” katanya kepada Tribunkaltim.co, Selasa (11/3/2025).
Baca juga: PT Berau Coal dan Mitra Kerja Sumbang 1 Ton Ikan Segar dan Briket di Manutung Jukut
Menurutnya, masih belum jelas apakah event tahunan ini akan terkena dampak efisiensi anggaran atau tidak.
“Apakah ini terkena efesiensi atau tidak,” ujarnya.
Untuk diketahui, Manutung Jukut merupakan tradisi yang telah berlangsung setiap tahun dan menjadi salah satu acara penting dalam memperingati hari jadi Berau dan Tanjung Redeb.
Acara ini diharapkan dapat mengangkat potensi lokal serta mempererat hubungan antarwarga dan pemerintah.
Namun, ketidakpastian anggaran kini menjadi tantangan besar dalam pelaksanaan kegiatan tersebut pada tahun ini.
Baca juga: Irau Manutung Jukut jadi Agenda Andalan di Berau Kaltim, Pemkab Persiapkan Tenda
Hal tersebut pun mendapat perhatian serius dari Ketua DPRD Berau, Dedy Okto Nooryanto. Menurutnya, sangat disayangkan jika hal tersebut tidak bisa dilaksanakan.
“Itu pesta rakyat, sayang jika tidak bisa dilaksanakan. Harus ada formula yang diambil agar agenda tersebut bisa tetap dilaksanakan,” tandasnya. (*)
IGD RSUD Abdul Rivai Berau Pindah ke Gedung Walet, Ruang Lama Jadi Poli Gigi |
![]() |
---|
Gedung Walet RSUD dr Abdul Rivai Berau Resmi Beroperasi, Layanan IGD Lebih Modern |
![]() |
---|
BPBD Catat 51 Titik Hotspot di Berau, Mashyadi Muhdi: Warga Harus Waspada |
![]() |
---|
Dinkes Berau Mencatat Kasus Kematian Ibu dan Bayi Menunjukan Tren Penurunan |
![]() |
---|
Wabup Gamalis Akui Sektor Perikanan Berau Masih Hadapi Banyak Tantangan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.