Berita Nasional Terkini
Pencairan THR Pensiunan PNS 2025 Mulai 17 Maret, Cair 100 Persen? Cek Komponen dan Besarannya
Informasi terkini pencairan THR Pensiunan PNS 2025. Jadwal pencairan akan dimulai 17 Maret. Cek komponen dan besaran sesuai PP 11/2025
Sementara Kementerian Agama (Kemenag) juga memprediksi Hari Raya jatuh pada Senin, 31 Maret 2025.
Meski demikian, kapan Lebaran 2025 versi pemerintah dan Kemenag masih akan ditentukan berdasarkan hasil sidang isbat yang bakal dilakukan pada akhir Ramadhan 2025.
Komponen THR PNS 2025
Berdasarkan Pasal 3 PP Nomor 11/2025, PNS berhak menerima THR 2025 yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
Besaran THR PNS 2025 sesuai komponen yang telah ditetapkan di mana tunjangan kinerja diberikan sebesar 100 persen.
Mengacu Pasal 9 PP Nomor 11/2025, berikut komponen THR PNS 2025:
- Gaji pokok
- Tunjangan keluarga
- Tunjangan pangan
- Tunjangan Jabatan atau tunjangan umum
- Tunjangan kinerja sesuai dengan pangkat, jabatan, peringkat jabatan, atau kelas jabatannya.
Adapun bagi PNS yang THR 2025 bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), maka komponen THR-nya adalah sebagai berikut:
- Gaji pokok
- Tunjangan keluarga
- Tunjangan pangan
- Tunjangan Jabatan atau tunjangan umum
- Tambahan penghasilan paling banyak sebesar yang diterima dalam 1 bulan bagi instansi pemerintah daerah yang memberikan tambahan penghasilan dengan memperhatikan kemampuan kapasitas fiskal daerah sesuai dengan ketentuan peraturan dan perundang-undangan, jabatan, pangkat, peringkat jabatan, atau jelas jabatannya.
Jika PNS tersebut adalah guru dan dosen yang gaji pokoknya bersumber dari APBN tetapi tidak menerima tunjangan kinerja, dapat diberikan tunjangan profesi guru atau tunjangan profesi dosen.
Adapun untuk guru PNS yang THR-nya bersumber dari APBD dan tidak menerima tambahan penghasilan, dapat diberikan paling banyak sebesar tunjangan profesi guru atau maksimal sebesar tambahan penghasilan guru ASN yang diterima per bulan.
Baca juga: Info Jadwal Pencairan THR 2025, Lengkap Perhitungan THR 2025 dan Pembayaran THR 2025 Paling Lambat
Besaran maksimal THR PNS 2025
Masih merujuk beleid yang sama, berikut besaran maksimal THR yang diterima PNS 2025 untuk masing-masing jabatan:
1. THR PNS 2025 pimpinan dan anggota lembaga nonstruktural
- Ketua/kepala: Rp 31.474.800
- Wakil ketua: Rp 29.665.400
- Sekretaris: Rp 28.104.300
- Anggota: Rp 28.104.300.
2. THR pegawai non-pegawai ASN pada lembaga non-struktural dan pejabat yang hak keuangan atau hak administratifnya disetarakan atau setingkat dengan eselon/pejabat:
- Eselon I/pimpinan tinggi utama/pimpinan tinggi madya: Rp 24.886.200
- Eselon II/pejabat pimpinan tinggi pratama: Rp 19.514.800
- Eselon III/pejabat administrator: Rp 13.842.300
- Eselon IV/pejabat pengawas: Rp 10.612.900.
3. THR pegawai non-pegawai ASN yang bertugas pada instansi pemerintah, termasuk lembaga non-struktural dan perguruan tinggi negeri baru, sebagai pejabat pelaksana dengan jenjang pendidikan:
a. SD/SMP/sederajat
- Masa kerja s/d 10 tahun: Rp 4.285.200
- Masa kerja 10 tahun-20 tahun: Rp 4.639.000
- Masa kerja di atas 20 tahun: Rp 5.052.600
b. SMA/Diploma I/sederajat
- Masa kerja s/d 10 tahun: Rp 4.907.700
- Masa kerja 10 tahun-20 tahun: Rp 5.347.400
- Masa kerja di atas 20 tahun: Rp 5.861.500
c. Diploma II/Diploma III/sederajat
- Masa kerja s/d 10 tahun: Rp 5.488.500
- Masa kerja 10 tahun-20 tahun: Rp 5.966.100
- Masa kerja di atas 20 tahun: Rp 6.524.200
jadwal pencairan thr pensiunan pns
pencairan thr pensiunan pns
thr pensiunan pns 2025
tanggal berapa thr 2025 cair
THR
PNS
pensiunan
TribunKaltim.co
Nominal THR PNS Pensiunan 2025 yang Akan Cair 17 Maret, Cek Rincian Besaran yang Diterima |
![]() |
---|
Terjawab Isi PP No 11 Tahun 2025 tentang THR dan Gaji 13, Cek Info Terbaru THR Tahun 2025 |
![]() |
---|
THR Pensiunan dan PNS Cair 17 Maret 2025, Cair 100 Persen? Isi PP 11/2025 Aturan THR dan Gaji ke-13 |
![]() |
---|
Kata Taspen Soal Tanggal Berapa THR Pensiunan 2025 Turun, Cair 100 Persen? Ini Cara Menghitung THR |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.