Tribun Kaltim Hari Ini
Tol IKN Dibuka Selama Mudik, Gratis untuk Kendaraan Golongan I, Kecepatan Dibatasi 60 Km/Jam
Tol IKN dibuka selama mudik, gratis untuk kendaraan golongan I, kecepatan dibatasi 60 Km/Jam
Lebih lanjut Hendro Satrio mengatakan, pihaknya tetap memantau jalur ruas nasional di wilayah Kaltim.
Mobilitas masyarakat menjelang Hari Raya Idul Fitri diprediksi tetap meningkat.
Tak hanya antarkota, masyarakat Kaltim biasanya melakukan perjalanan mudik antarprovinsi, seperti Kalimantan Selatan dan Utara.
Titik Rawan Macet
Catatan BBPJN Kaltim, beberapa jalur titik rawan yang dilelalui pemudik, antara lain di PPU, Paser, Kutim dan Berau.
“Jembatan Bailey Sei Busui, Kabupaten Paser. Jembatan ini kan sempat ambruk ditabrak truk semen beberapa waktu lalu,” ujarnya.
Jembatan yang letaknya berada di Selatan Kaltim ini juga menjadi perhatian bagi pengendara dari Kaltim yang akan menuju Kalsel.
"Meski jembatan sudah bisa dilalui dan ada jalur alternatif melalui jalan hauling, potensi kemacetan tetap ada, terutama pada jam-jam sibuk," kata Hendro.
Titik rawan macet lainnya, di Pelabuhan Kariangau, Balikpapan, diprediksi akan mengalami peningkatan volume kendaraan selama arus mudik.
Disusul jalur Semoi, tepatnya KM 38, yang menjadi perhatian BBPJN Kaltim terkait kewaspadaan adanya longsoran tanah.
Kemudian wilayah Penaham Paser Utara, ruas jalan yang selama ini menjadi titik kepadatan, yakni Pasar Sepaku.
Meski kini, kepadatan sedikit berkurang adanya pengoperasian jalur bypass.
"Saat ini masih pemasangan rambu dan penerangan. Dalam Waktu dekat akan dioperasikan," tutur Hendro.
Beralih ke utara Kaltim, ruas jalan Muara Wahau-Kelay juga menjadi perhatian BBPJN karena kondisi jalan yang mengalami kerusakan.
Hendro mengatakan, pemerintah telah merencanakan penanganan jalan tersebut melalui skema program multi-years sepanjang 25 kilometer pada periode 2025-2027, termasuk pengaspalan untuk memperlancar arus kendaraan.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.