Berita Nasional Terkini
Kapuspen TNI Tawarkan Bantuan ke Tempo untuk Ungkap Pelaku Teror, 'Kalau Bisa Back-Up Polri'
Kapuspen TNI ungkap tawarkan bantuan kepada media Tempo untuk ungkap pelaku teror, 'Kalau bisa back-up Polri'
TRIBUNKALTIM.CO - Kapuspen TNI ungkap tawarkan bantuan kepada media Tempo untuk ungkap pelaku teror, 'Kalau bisa back-up Polri'.
Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Brigjen Kristomei Sianturi mengklaim Media Tempo dapat meminta bantuan kepada TNI untuk membantu Polri dalam kasus teror kepala babi.
Pertanyaan ini sebagai respons mengenai langkah TNI terhadap aksi teror yang diterima Tempo.
Dikutip dari Kompas.com, Hal ini disampaikan Kapuspen, Selasa (25/3/2025).
"Kalau perlu, memang Tempo bisa minta bantuan TNI. Misalnya, kalau memang perlu Polri di-backup oleh TNI untuk mencari siapa sih sebenarnya yang bermain di belakang ini semua," kata Kapuspen dalam diskusi daring, Selasa (25/3/2025).
Baca juga: Teror pada Tempo Dinilai Rugikan Prabowo, Kok Bisa? Kapolri Diminta Ungkap Pelaku dan Motifnya
Dirinya mengungkapkan TNI siap membantu mencari siapa pelaku sebenarnya dalam teror ini jika diperlukan untuk membackup Polri.
Kapuspen menyatakan, TNI sangat mengutuk aksi teror yang ditujukan Media Tempo.

Dirinya beranggapan aksi teror tersebut tidak dibenarkan terlebih aksi ini bertolak belakang dengan demokrasi dan supremasi sipil.
"Mengenai ancaman terhadap Tempo, justru menurut saya itu tidak benar dan saya sangat mengutuk keras terhadap aksi-aksi seperti itu. Artinya, di dalam negara demokrasi, justru media harus sangat dihormati sebagai kontrol kita dalam rangka supremasi sipil dan negara demokrasi," ujar Kristomei.
Kapuspen menambahkan dalam negara demokrasi, justru media harus sangat dihormati sebagai kontrol bangsa.
Baca juga: KKJ Lapor ke Komnas HAM soal Teror Terhadap Tempo, Ungkap Pengancaman juga Sasar Keluarga Jurnalis
Tempo Ucapkan Terima Kasih
Pemimpin Redaksi (Pemred) Tempo, Setri Yasra menyampaikan ucapan terima kasih kepada TNI yang menawarkan bantuan mengungkap pelaku teror kepala babi dan bangkai tikus.
Menurut Setri, pihaknya baru mendengar tawaran bantuan itu dari pemberitaan media massa.
"Terkait tawaran itu, kami baru mendengar di media. Tentu, kepada siapa saja yang ingin memberi atensi, termasuk banyak menyatakan dukungan dan solidaritas kami mengucapkan terima kasih," kata Setri kepada Kompas.com, Rabu (26/3/2025).
Namun, Setri tak menjabarkan lebih lanjut apakah setelah ini Tempo akan menghubungi TNI untuk meminta bantuan.
Beda Reaksi Gibran dan PSI soal Roy Suryo hingga Dokter Tifa Datangi Makam Keluarga Jokowi |
![]() |
---|
Dewan Pers Dorong Penguatan Perlindungan Karya Jurnalistik dalam RUU Hak Cipta |
![]() |
---|
Bantah Masa Eksekusi Silfester Sudah Kedaluwarsa, Refly Harun: Kejaksaan Itu Tidak Bodoh |
![]() |
---|
Sidang Praperadilan Nadiem Makarim, Kuasa Hukum Bongkar Bukti Baru hingga Dugaan Cacat Formil |
![]() |
---|
Harga Emas Antam Hari Ini 11 Oktober 2025, Simak Update dari Logam Mulia |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.