Berita Nasional Terkini
Cerita Presiden Prabowo Ditelepon Banyak Pemimpin Negara, Menanyakan Program Makan Bergizi Gratis
Cerita Presiden Prabowo Subianto saat ditelepon banyak Pemimpin Negara, mereka menanyakan soal program nakan bergizi gratis atau MBG.
Dia pun menyadari dengan peningkatan skala besar Program 80.000 Kopdes Merah Putih, perencanaan yang matang serta pelaksanaan yang efektif menjadi faktor penting.
Baca juga: Program Makan Bergizi Gratis di Samarinda Masih Terkendala Dapur Umum
Termasuk, pembentukan Kopdes Merah Putih di tiap desa memerlukan pendekatan yang terkoordinasi dari tingkat pusat hingga desa (top-down).
Namun demikian, keberhasilan sebuah koperasi juga sangat bergantung pada partisipasi aktif dari anggotanya.
“Pendekatan top-down yang terlalu kaku berisiko tidak mampu mengakomodasi perbedaan kebutuhan dan kondisi tiap desa.
Maka, strategi implementasi harus mengkolaborasi peran pemerintah pusat dan pemerintah daerah,” kata dia.
Panel menambahkan, konsep koperasi multi-layanan sebenarnya sudah diterapkan pada Koperasi Unit Desa (KUD), yang umumnya berfokus pada sektor pertanian atau perikanan di tingkat kecamatan.
Pada masa itu, KUD memainkan peran penting dalam meningkatkan perekonomian desa yang didukung oleh kebijakan pemerintah dalam pemberian kredit pertanian, distribusi input produksi, serta pemasaran hasil pertanian.
Dalam perjalanannya, krisis ekonomi tahun 1998 datang melanda, meluluhlantakkan perekonomian kita. Kinerja KUD pun turun secara drastis sampai kini.
“Pengalaman tersebut menjadi pelajaran penting bagi pengembangan Kopdes Merah Putih, terutama pada aspek tata kelola, manajemen risiko, serta keberlanjutan usaha,” tutupnya. (Tribun Network/fik/yud/wly)
Baca berita Tribun Kaltim terkini di Google News
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.