Pasutri di Balikpapan Diduga Mengemis dengan Modus Gendong Balita

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Pasangan suami istri (pasutri) di Kota Balikpapan, Kalimantan Timur diduga mengemis dengan modus membawa anak.  

Di mana keduanya masing-masing menggendong anak yang diperkirakan balita dan nyaris selalu nampak tertidur.  

Meskipun tengah ramai diperbincangkan di media sosial, identitas maupun asal pasutri tersebut masih belum diketahui.  

Baca juga: Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan Adakan Salat Ied di Rooftop, Penerbangan Pertama Pukul 06.00 Wita

Melalui informasi yang dihimpun TribunKaltim.co, keduanya terpantau menyusuri ruas jalan di Kecamatan Balikpapan Utara antara waktu siang hingga sore.  

Pada punggung sang suami, terlihat selembar kertas yang menempel dengan tulisan berbunyi "Diusir sama kakak di kampung" dengan huruf kapital.  

Salah seorang warga setempat bernama Yudha, pasutri ini kerap terlihat berjalan kaki bahkan sejak sebelum Ramadan. ruas jalan di Kecamatan Balikpapan Utara antara siang hingga sore.  

Namun, ia juga tidak mengetahui tujuan dari pasutri tersebut berjalan kaki.

Baca juga: Wali Kota Balikpapan Rahmad Masud Ajak Warga Jaga Silaturahmi dan Kebersihan di Bulan Ramadan

"Saya lihat pertama di Kilometer 9, jalan kaki di seberangnya SPBU ke arah Kilometer 8. Tapi waktu itu istrinya belum ikut," ucap Yudha.  

Untuk mengonfirmasi lebih lanjut, TribunKaltim.co kemudian mengunjungi Kepala Satpol PP Balikpapan, Boedi Liliono yang tidak membenarkan namun juga tak membantah terkait oknum pasutri tersebut.  

Ia mengatakan, pihaknya tetap akan menindaklanjuti hal ini demi menjaga keamanan dan ketertiban lingkungan. Terutama dalam momen Lebaran ini.  

Boedi berpesan agar masyarakat dapat lebih waspada.  

Baca juga: Momen Hangat Rutan Kelas II A Balikpapan Gelar Sholat Ied dan Layanan Kunjungan Warga Binaan

"Akan kami tindaklanjuti dan berkoordinasi dengan Dinas Sosial," tutur Boedi.  

Terpisah, TribunKaltim.co telah berupaya untuk mengonfirmasi kepada Kepala Dinas Sosial Balikpapan melalui pesan WhatsApp.  

Namun hingga berita ini diturunkan, yang bersangkutan belum memberikan respons. 

TribunKaltim.co masih terus memantau kabar ini. (*)