Berita Nasional Terkini
Tak Diberitahu saat Prabowo Temui Megawati, Ini Tanggapan Jokowi
Prabowo disebut tidak memberi tahu terlebih dahulu Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi), sebelum bertemu Megawati Soekarnoputri.
Penulis: Rita Noor Shobah | Editor: Christoper Desmawangga
TRIBUNKALTIM.CO - Tak diberitahu saat Prabowo temui Megawati, ini tanggapan Jokowi.
Pertemuan Presiden Prabowo Subianto dengan Presiden ke-5 RI sekaligus Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri masih jadi sorotan.
Prabowo disebut tidak memberi tahu terlebih dahulu Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi), sebelum bertemu Megawati Soekarnoputri.
Baca juga: 6 Fakta Terkini Prabowo Temui Megawati, Isi Pertemuan, Dasco Beber Alasan Presiden Tak Kabari Jokowi
Hal ini sebagaimana disampaikan Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad.
Keduanya bertemu di kediaman Megawati di Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta, Senin (7/4/2025) malam.
Dasco mengatakan silaturahmi boleh dilakukan antar elite politik, sehingga Prabowo tak perlu memberi tahu Jokowi perihal pertemuan itu.
Baca juga: Prabowo Ajak Tokoh Indonesia Gelap Berdialog, Feri Amsari Siap Diskusi Asalkan Live dan Tak Dipotong
"Saya rasa enggak (Prabowo bicara dengan Jokowi sebelum ketemu Megawati). Ini pertemuan silaturahmi boleh dengan siapa saja," ungkap Dasco di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (8/4/2025).
Pengamat Sebut Prabowo Jaga Perasaan Jokowi
Pengamat komunikasi politik dari Universitas Esa Unggul, M Jamiluddin Ritonga, memberi tanggapan terkait pertemuan Prabowo dan Megawati yang digelar tertutup.
Jamiluddin menduga pertemuan senyap itu bisa jadi sebagai bentuk usaha Prabowo menjaga perasaan Jokowi.
"Pertemuan tertutup itu juga bisa jadi dimaknai sebagai upaya menjaga perasaan Joko Widodo. Prabowo tak ingin dinilai menjauhi Jokowi," ujar Jamiluddin, Selasa.
Menurutnya, pertemuan tertutup itu bisa untuk menjaga keseimbangan antara Jokowi dan Megawati.
"Hal itu dilakukan karena Prabowo penganut politik akomodatif. Prabowo ingin menjaga harmoni dengan merangkul semua tokoh nasional, termasuk Megawati dan Jokowi," jelas Jamiluddin.
Baca juga: Isi Pertemuan 1,5 Jam Megawati dan Prabowo di Teuku Umar, Bagaimana Peluang PDIP Gabung Pemerintah?
Selain itu, pertemuan Prabowo dan Megawati disebut terkesan disembunyikan dan lebih politis.
Padahal, menurutnya, pertemuan dua tokoh nasional itu seharusnya terbuka sebagaimana lazimnya di era demokrasi.
"Karena itu, pertemuan tersebut sebagai ajang bargaining (tawar-menawar)."
"Megawati bisa saja menginginkan kader PDIP tidak di oyok-oyok, seperti yang dialami Sekjennya Hasto," imbuh Jamiluddin.
Respons Jokowi soal Pertemuan Prabowo-Megawati
Jokowi menyebut pertemuan Presiden Prabowo dan Megawati itu sangat baik.
Ia pun menilai pertemuan Prabowo dan Megawati merupakan sinyal positif bagi stabilitas dan kemajuan negara.
"Bahwa silaturahmi ini masih dalam suasana lebaran itu antartokoh, antarpemimpin, antartokoh bangsa itu sangat baik," ungkap Jokowi di Solo, Selasa, dikutip dari Kompas.com.
"Jadi pertemuan Pak Prabowo dengan Ibu Megawati sangat baik. Untuk kebaikan negara sangat baik," paparnya.
Jokowi kemudian menyinggung wacana pertemuan antara para Presiden RI lintas generasi.
Jokowi berharap pertemuan semacam itu dapat terwujud di masa mendatang.
"Kalau bisa berkumpul itu akan jauh lebih baik. Dibanding kalau tidak berkumpul," ujarnya.
Terkait Lokasi Pertemuan Prabowo-Megawati
Sufmi Dasco Ahmad memastikan tidak ada masalah terkait lokasi pertemuan antara Presiden Prabowo dan Megawati.
“Pertemuan silaturahmi itu kan enggak ada masalah, mau di tempatnya Bu Megawati, mau di mana,” tegas Dasco saat ditemui di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa.
Menurutnya, yang terpenting adalah suasana pertemuan yang berlangsung penuh persahabatan antara Prabowo dan Megawati, sehingga tempat pertemuan bukanlah hal yang perlu dipersoalkan.
Namun, Dasco mengaku tidak mengetahui isi pertemuan itu secara rinci.
Meski begitu, dirinya yakin pertemuan tersebut membahas tentang masa depan Indonesia dan kebersamaan dalam membangun negara.
"Saya enggak tahu persis, tetapi yang pasti membicarakan bagaimana masa depan Indonesia dan bagaimana kebersamaan untuk membangun Indonesia ke depan," kata Dasco.
Diketahui, dalam foto yang beredar di media, Prabowo mengenakan kemeja safari lengan panjang khasnya, sementara Megawati mengenakan pakaian bermotif bunga.
Keduanya tampak duduk berdampingan, dengan sebuah meja yang berisi segelas teh dan air putih di depan mereka.
Selain Megawati dan Prabowo, pertemuan tersebut juga dihadiri oleh sejumlah pejabat penting.
Megawati didampingi oleh Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan, Budi Gunawan, serta beberapa tokoh lainnya.
Sementara Prabowo didampingi Menteri Luar Negeri, Sugiono; Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani; Menteri Sekretaris Negara, Prasetyo Hadi; Kepala Badan Pengendalian Pembangunan dan Investigasi Khusus, Aries Marsudiyanto, dan Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Bertemu Megawati Secara Tertutup dan Tak Beri Tahu Jokowi, Prabowo Dinilai Ingin Jaga Harmoni
Ikuti berita populer lainnya di Google News, Channel WA, dan Telegram
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.