Travel

Warung Lalapan by C. Pandamen Hadirkan Sajian Lezat dengan Harga Terjangkau di Balikpapan

Pecinta kuliner khas nusantara di Balikpapan kini punya destinasi baru bernama Warung Lalapan by C. Pandamen. 

Penulis: Ardiana | Editor: Nisa Zakiyah
TribunKaltim.co/Ardiana
AYAM BAKAR - Sajian menu ayam bakar dari Warung Lalapan by C. Pandamen Balikpapan, Kalimantan Timur yang diambil pada Kamis (17/4/2025). (TribunKaltim.co/Ardiana) 

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Pecinta kuliner khas nusantara di Balikpapan kini punya destinasi baru bernama Warung Lalapan by C. Pandamen

Warung makan yang terletak di kawasan jalan Jenderal Sudirman ini menghadirkan makanan rumahan dengan harga yang ramah di kantong. 

Bagaimana tidak, tempat makan tersebut menghadirkan ragam menu seperti lalapan, cah kangkung, hingga nasi goreng.

Dengan harga yang dibanderol mulai dari Rp 15 ribu hingga Rp 35 ribu perporsinya.

Lengkap dengan es teh gratis yang segar di tenggorokan. 

Untuk diketahui, nama 'Warung Lalapan' sengaja dipilih untuk menunjukkan tempat tersebut merupakan warung makan dengan harga terjangkau. 

Sedangkan, tambahan kata 'by C. Pandamen' bertujuan untuk memperkenalkan cita rasa sang pemilik warung dalam setiap sajiannya. 

"Biar orang sudah terbayang harganya. Karena pasti orang sudah tahu, warung lalapan harganya enggak mungkin mahal," ujar C. Pandaman, Kamis (17/4/2025) malam. 

Sementara itu, warung lalapan tersebut buka setiap hari dari pukul 10.00 hingga 04.00 Wita.

Tak jarang, pelanggan dari berbagai kalangan berdatangan untuk menikmati santapan paling favorit di warung tersebut berupa lalapan ayam bakar

Ayam bakar tersebut yang ditaburi dan dimarinasi menggunakan bumbu kuning yang kaya rempah sesuai resep pemiliknya. 

Berbeda dari yang lain, ayam bakar Warung Lalapan by C. Pandamen menggunakan cara tradisional dalam membuatnya.

Denban dimarinasi selama 1 jam untuk menciptakan rasa ayam yang empuk dan nikmat. 

"Biasanya orang lain, ayamnya empuk kan karena pakai presto tuh. Kalau ini benar-benar diungkep lama banget untuk ayam.

"Soalnya kalau pakai presto itu kayak ada bau (presto) yang tertinggal yang buat aku kayaknya enggak cocok deh kalau di presto," pungkasnya. 

(TribunKaltim.co/Ardiana)

Ikuti berita populer lainnya di Google NewsChannel WA, dan Telegram.

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved