2 Alasan Paslon Avun-Juan Tidak Ikut Debat Kandidat PSU Pilkada Mahulu di Samarinda Kaltim

TRIBUNKALTIM.CO, UJOH BILANG - Pasangan nomor urut 1, Yohanes Avun dan Juan Jenau memastikan tidak akan ikut tahapan debat terbuka PSU Pilkada Mahulu, yang diselenggakan KPU Mahakam Ulu. 

Sebagaimana yang telah dijadwalkan KPU Mahulu, pelaksaan debat kandidat terbuka calon Bupati dan Wakil Bupati PSU Pilkada akan berlangsung pada Rabu 7 Mei 2025 di Hotel Senyiur, Kota Samarinda, Kalimantan Timur.

"Kami tetap seperti keputusan awal. Tidak akan mengikuti debat yang diselenggarakan di luar Mahakam Ulu," ungkap Boh Himang, Ketua Tim Pemenangan Avun - Juan kepada TribunKaltim.co, Selasa (6/5/2025) sore. 

Boh menuturkan bahwasanya tidak mengikuti debat bukan merupakan sesuatu yang krusial, mengganggu proses jalannya pelaksaan demokrasi di Mahakam Ulu.  

Baca juga: PSU Pilkada Mahulu 2024 Dilaksanakan di 77 TPS, Surat Suara Mulai Dicetak pada 17 April 2025

"Kalau debatnya di Mahakam Ulu kami ikut. Tapi kalau di luar Mahakam Ulu tidak," kata Boh Himang.

Dia menambahkan bahwasanya pada Rabu 7 Mei 2025. Pasangan Avun dan Juan, akan berangkat ke Dapil 3 Mahulu. Untuk melaksanakan kampenye. 

Berdasarkan jadwal dari KPU Mahulu. Pasangan no urut 1 Avun - Juan melaksanakan kampanye di dapil 3 yakni mulai tanggal 8 Mei hingga 12 Mei 2025. 

"Besok kita sudah berangkat. Kita mulai kampanye tanggal 8 Mei," pungkasnya. 

Dua Alasan yang Disampaikan

Untuk diketahui penolakan pasangan no 1 untuk mengikuti debat di Samarinda, telah disampaikan ke KPU Mahulu. Dengan beberapa alasan.

Alasan pertama yakni:

Sebagaimana yang diamanatkan dalam PKPU, No 13 tahun 2024, tentang kampanye calon Kepala daerah, pasal 19 ayat 7. Bawa debat public atau debat terbuka diutamakan dilakukan di wilayah masing masing. 

Lalu alasan kedua:

Bahwa pangsangan no urut 1, dijadwalkan akan melalukan kampanye di dapil tiga di Kecamatan Long Pahangai dan Long Apari. Agenda ini akan dilakukan mulai tanggal 8 Mei hingga 12 Mei. 

Jelas jika mengikuti debat di luar Mahakam Ulu akan memakan waktu. Sebagaimana jarak jalur darat Kabupaten Mahakam Ulu dan Kota Samarinda sangat jauh. 

Lagi pula, kata dia. Bila dilaksanakan di luar Kabupaten Mahakam Ulu dapat menyerap biaya yang banyak, baik segi transportasi, akomodasi dan konsumsi. 

Baca juga: Kesiapan Avun-Juan dan Bulan-Fathra Jelang PSU Pilkada Mahulu 2024, Jadwal Penetapan Angela-Suhuk