Berita Nasional Terkini

PSI Gelar Pemilu Raya untuk Pilih Ketua Umum Baru, Giring dan Kaesang Boleh Daftar, Jokowi Didoakan

PSI gelar Pemilu Raya untuk pilih Ketua Umum baru, Kaesang dan Giring bisa ikut daftar. Sementara Jokowi juga ikut didoakan bakal mendaftar.

Editor: Amalia Husnul A
Dok PSI-Kompas.com/Tria Sutrisna
KETUA UMUM PSI - Poster Jokowi-Kaesang yang pernah diunggah PSI. Kanan: Konferensi pers PSI terkait acara Pemilu Raya untuk pemilihan ketua umum baru. PSI gelar Pemilu Raya untuk pilih Ketua Umum baru, Kaesang dan Giring bisa ikut daftar. Sementara Jokowi juga ikut didoakan bakal mendaftar. (Dok PSI-Kompas.com/Tria Sutrisna ) 

Sebab, sistem ini memungkinkan seluruh anggota partai memiliki hak yang sama dalam memilih ketua umum secara langsung.

Di samping itu, sistem pemilu raya ini juga merupakan bentuk adaptasi PSI terhadap semangat zaman, terutama tuntutan anak muda yang ingin lebih dilibatkan dalam proses politik.

“Kalau kata orang, anak-anak muda itu ingin kalau misalnya terlibat di politik, ya mereka harus betul-betul dilibatkan dalam prosesnya, antara lain dalam proses pemilihan calon ketua umum,” jelas Andy.

Andy berharap sistem yang diterapkan ini dapat memperkuat proses demokratisasi internal partai, sekaligus membangun semangat baru di kalangan kader.

“Kami berharap ini akan memberikan kontribusi, tradisi baru, dan juga semangat baru di internal kami,” katanya.

Diberitakan sebelumnya, istilah “Super TBK” pertama kali disebutkan Jokowi saat wawancara dengan Najwa Shihab pada 11 Februari 2025 lalu.

Kala itu, Jokowi menekankan bahwa partai politik seharusnya bersifat terbuka dan dimiliki oleh semua anggotanya, bukan hanya oleh segelintir elite.

"Keinginan kita ada sebuah partai politik yang super TBK (terbuka). (Partai) yang dimiliki oleh seluruh anggotanya," kata Jokowi.

Istilah TBK sering digunakan dalam dunia bisnis, khususnya pada perusahaan terbuka yang sahamnya dimiliki oleh publik.

Konsep ini ingin diterapkan Jokowi ke dalam dunia politik, di mana semua anggota partai memiliki hak yang sama dalam menentukan kebijakan dan kepemimpinan.

Beberapa pekan setelah wacana tersebut mencuat, Jokowi mengungkapkan bahwa idenya telah diakomodasi oleh PSI

“Dan ternyata tahu-tahu sudah diambil, sudah diakomodasi oleh PSI,” ujar Jokowi pada Kamis (6/3/2025) seperti dikutip TribunKaltim.co dari kompas.com.

Ia menyebut bahwa konsep Partai Super TBK memiliki kesamaan dengan sistem yang diterapkan PSI, meskipun ada sedikit modifikasi.

“Yang kurang lebih menurut saya, konsepnya hampir-hampir mirip, tetapi dimodifikasi sedikit oleh PSI. Partai yang terbuka, super terbuka,” tambahnya.

Salah satu aspek utama dari Partai Super TBK yang diungkapkan Jokowi adalah sistem pemilihan ketua partai yang dilakukan secara langsung oleh semua anggota.

Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved