Idul Adha 2025
Idul Adha 2025, Ustaz Abdul Somad Jelaskan Keutamaan Berkurban Bagi yang Menunaikannya
Ustaz Abdul Somad dalam salah satu ceramah singkatnya menyampaikan keutamaan berkurban bagi orang-orang yang menunaikannya pada Hari Raya Idul Adha.
Penulis: Yara Tahnia | Editor: Nisa Zakiyah
TRIBUNKALTIM.CO - Dai Sejuta Views alias Ustaz Abdul Somad dalam salah satu ceramah singkatnya menyampaikan keutamaan berkurban bagi orang-orang yang menunaikannya pada Hari Raya Idul Adha.
Dalam cuplikan video yang diunggah oleh akun TikTok @dinhijrahh, Ustaz Abdul Somad menjelaskan bahwa hewan kurban tidak hanya disembelih dan dimanfaatkan di dunia, tetapi juga akan menjadi saksi di hadapan Allah SWT pada hari kiamat.
Selain itu, Ustaz Abdul Somad juga menyatakan bahwa ibadah kurban merupakan bentuk nyata dari kepatuhan kepada Allah, sebagaimana dicontohkan oleh Nabi Ibrahim AS dan Nabi Ismail AS.
Baca juga: 5 Tata Cara Menyembelih Hewan Kurban Sesuai Syariat Islam untuk Idul Adha 2025
Ia menegaskan bahwa setiap bagian dari hewan kurban, mulai dari tanduk, kuku, bulu, hingga kulit, kelak akan dibangkitkan dan hadir di hari kiamat untuk memberikan kesaksian bahwa pemiliknya telah beramal karena Allah SWT.
"Sampah saja yang dicampakkan (kukunya, tanduknya, bulunya) pada hewan kurban akan datang menjadi saksi, apalagi bagian-bagian utama seperti daging, kulit, otak, dan jantungnya.

"Semua itu akan berbicara di hadapan Allah SWT, menyatakan bahwa pemiliknya pernah berkurban," kata Ustaz Abdul Somad.
Yang lebih menggetarkan hati, lanjut beliau, adalah bahwa ampunan dari Allah SWT turun lebih dahulu kepada orang yang berkurban bahkan sebelum darah hewan itu menyentuh tanah.
Ini menunjukkan betapa besar kasih sayang Allah terhadap hamba-Nya yang ikhlas dalam menjalankan perintah-Nya.
5 Tips Cara Memilih Hewan Kurban yang Baik
Umat muslim di seluruh dunia akan menyambut salah satu hari besar, yakni Hari Raya Idul Adha 2025, yang tentunya menjadi momentum untuk bersedekah dengan cara berkurban.
Nah, bagi para umat muslim yang berencana akan berkurban, tak ada salahnya melakukan persiapan dalam memilih hewan kurban.
Hal ini dimaksudkan agar hewan yang hendak kita kurbankan sehat dan sesuai dengan syariat yang telah ditetapkan.
Selain itu, dalam berkurban dianjurkan agar memilih hewan terbaik.
Secara umum, hewan yang akan dijadikan kurban haruslah halal secara Islam dan sehat.
Namun dengan banyaknya penjual hewan kurban yang ada, tentu membuat kamu sebagai orang awam bingung memilih hewan kurban yang sesuai dengan ketentuan.
Dikutip dari Baznas.com, berikut lima tips cara memilih hewan kurban yang baik:
1. Pastikan Hewan Ternak
Umat muslim diperintahkan untuk mengkurbankan hewan ternak.
Hewan ternak yang diperbolehkan adalah unta, kambing, domba, sapi, kerbau.
Tentunya semua hewan ini sudah memenuhi ketentuan sebagai hewan ternak yang sehat dan layak untuk dikurbankan.
2. Umur Hewan Kurban
Umur hewan yang dikurbankan penting karena hewan kurban memiliki umur yang disyaratkan berbeda-beda.
Jika Anda ingin berkurban kambing atau domba, umur yang disyaratkan memenuhi kriteria kurban adalah yang minimal berumur 1 tahun.
Kemudian, jika Anda ingin berkurban sapi atau kerbau, maka umur yang masuk kriteria kurban adalah 2 tahun.
Cara mudah untuk mengetahui usia hewan kurban adalah melalui catatan kelahiran ternak yang dimiliki oleh pemilik.
Selain itu, Anda juga dapat melakukan metode cek gigi hewan yakni jika gigi susu hewan tersebut telah tanggal (dua gigi susu yang di depan), hal tersebut menandakan ternak (kambing dan domba) telah berumur sekitar 12-18 bulan, sedangkan sapi dan kerbau sekitar 22 bulan.
3. Hewan Kurban Tidak Cacat
Hewan kurban harus dalam kondisi sehat dan tidak menunjukkan tanda-tanda sakit seperti demam, kurang nafsu makan, kudis, ada ekskreta (buangan) dari lubang hidung, bulu kusam dan berdiri, mata cekung dan kotor, diare, serta lemas.
Hewan ternak yang Anda pilih haruslah hewan ternak yang sehat cuping hidungnya basah, tetapi bukan karena flu.
Selain itu lihat juga bulunya yang harus bersih dan mengkilap. Cek juga pernafasan dan juga detak jantungnya.
Lebih baik lagi jika Anda menanyakan tentang Surat Keterangan Kesehatan Hewan (SKKH) sebagai acuan kesehatan hewan tersebut.
Anda juga harus tahu hewan kurban menjadi tidak sah jika hewan tersebut mengalami buta sebelah atau jelas sekali kebutaanya.
Jika tidak sah, maka hewan tersebut memiliki status sebagai daging biasa bukan menjadi kurban.
4. Hewan Kurban Tidak Kurus
Kondisi fisik dari hewan kurban juga perlu diperhatikan, dan pastikan calon hewan kurban memiliki nafsu makan yang baik, lincah, mata bersinar, dan bulu tidak kusam.
Karena dengan nafsu makan yang baik dan lincah, otomatis kondisi hewan akan terlihat gemuk dan tidak seperti hewan yang memiliki penyakit.
5. Pemilihan Lokasi Pembelian Hewan Kurban
Pemilihan tempat Anda membeli hewan kurban, menjadi hal yang juga tak kalah penting.
Yang wajib diperhatikan adalah jangan membeli hewan kurban yang di ternak di tempat pembuangan sampah.
Hewan yang dijual di lokasi seperti ini, berpotensi hewan mengandung bahan berbahaya bagi tubuh yang nanti akan mengonsumsinya.
Pilihlah hewan kurban yang diternak di lingkungan yang bersih dan jauh dari polusi udara, karena berpengaruh pada tingkat stres yang akan dialami oleh hewan yang berimbas pada kesehatan tubuhnya. (*)
Ikuti berita populer lainnya di saluran berikut: Channel WA, Facebook, X (Twitter), YouTube, Threads, Telegram
5 Bahan Sederhana untuk Hilangkan Bau Amis Bekas Daging Kurban di Kulkas, Coba Sekarang! |
![]() |
---|
Kepala Pusing Usai Menyantap Daging Kambing? Bisa Jadi Hipertensi, Ini Cara Mencegah dan Mengobati |
![]() |
---|
Menyimpan Daging Kurban Melebihi Hari Tasyrik, Apa Hukumnya? Simak Penjelasannya |
![]() |
---|
4 Fakta Idul Adha 1446 H di Desa Batur Banjarnegara: 720 Hewan Kurban, Bayi dan Tamu Dapat Daging |
![]() |
---|
Kumpulan Sapi Core saat Idul Adha 2025, Jatuh ke Parit hingga Masuk Mall Plaza Balikpapan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.