Berita Nasional Terkini
Ahli Forensik Digital AS dan Jepang Siap Bantu soal Ijazah Jokowi, Roy Suryo Tunggu Hasil Lab Polri
Ahli Forensik Digital Amerika Serikat dan Jepang siap bantu soal ijazah mantan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Penulis: Rita Noor Shobah | Editor: Doan Pardede
TRIBUNKALTIM.CO - Ahli Forensik Digital Amerika Serikat dan Jepang siap bantu soal ijazah mantan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Hal ini diungkapkan Pakar Telematika, Roy Suryo.
Kendati demikian, Roy Suryo tetap menunggu hasil Laboratorium Forensik Polri karena menghormati hukum.
Hanya saja Roy Suryo minta hasil forensik Labfor Polri disampaikan secara detail.
Baca juga: Mantan Ketua MK Soal Ijazah Jokowi: Berlarut Hingga 2029 dan Jokowi Makin Banyak dapat Dukungan
Kasus hukum laporan ijazah mantan Presiden Joko Widodo (Jokowi) masih terus berjalan.
Roy Suryo cs pun sudah dipanggil dan periksa polisi.
Ijazah asli Jokowi pun saat ini masih disimpan di Bareskrim Polri untuk kemudian diperiksa keasliannya.
Roy Suryo, mengungkapkan Ahli Digital Forensik dari Amerika Serikat (AS) siap membantu perkara ijazah Jokowi.
Tak hanya Ahli Forensik Digital Amerika, Ahli Forensik Digital dari Jepang yang telah dihubungi oleh Rismon Sianipar, juga siap membantu.
"Saya sebenarnya sudah kontak dengan Ahli Digital Forensik dari Amerika (terkait ijazah Jokowi)."
"Dokter Rismon sudah kontak dengan Jepang, Dokter Tifa juga sudah dapat. Intinya adalah mereka siap bantu," ungkap Roy Suryo dalam acara Dua Arah, dikutip dari YouTube KompasTV, Sabtu (17/5/2025).
Meski demikian, Roy Suryo mengaku pihaknya tetap menunggu hasil dari Laboratorium Forensik (Labfor) Polri untuk menghormati proses hukum yang sedang berjalan.
Roy Suryo lantas mengingatkan agar Labfor Polri terbuka dalam menyampaikan hasil forensik terhadap ijazah Jokowi.
Ia meminta agar ijazah Jokowi ditunjukkan di hadapan publik.
"Kalau sekarang kita tunggu hasil dari Labfor (Polri), kita hormati, tapi harus terbuka," tegasnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.