Berita Nasional Terkini

Kader PSI Pengunggah Pertama Kali Ijazah Jokowi ke Medsos Sebut Nama Kaesang, Yakin Asli

Nama Kaesang Pangarep muncul dalam pernyataan Dian Sandi Utama, sosok yang pertama kali mengunggah ijazah Jokowi ke media sosial.

Warta Kota/Ramadhan LQ
POLEMIK IJAZAH JOKOWI - Kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Dian Sandi Utama, telah rampung menjalani pemeriksaan di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Senin (19/5/2025). Simak pengakuan Dian Sandi soal asal usul foto ijazah Jokowi yang diunggahnya. Alasan Dian Sandi meyakini ijazah tersebut adalah asli. (Warta Kota/Ramadhan LQ) 

Adapun Jokowi melaporkan tudingan ijazah palsu ke Polda Metro Jaya, Rabu (30/4/2025). Laporan tersebut teregistrasi dengan nomor LP/B/2831/IV/2025/SPKT/POLDA METRO JAYA.

"Ini sebetulnya masalah ringan, urusan tuduhan ijazah palsu. Tetapi memang perlu dibawa ke ranah hukum agar semuanya jelas dan gamblang," kata Jokowi di Polda Metro Jaya.

Dalam kronologi yang disampaikan Jokowi saat membuat laporan, terdapat lima nama.

Mereka adalah Roy Suryo Notodiprojo, Rismon Hasiholan Sianipar, Eggi Sudjana, Tifauzia Tiasumma, dan Kurnia Tri Royani.

Kendati demikian, terlapor dalam perkara ini masih dalam penyelidikan karena memerlukan pembuktian dalam proses penyelidikan.

Baca juga: Candaan 12 Tahun Lalu Sebab Isu Ijazah Palsu Jokowi, Roy Suryo: IPK di Bawah 2,0 Masa Lulus dari UGM

Subdit Keamanan Negara Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya menerima barang bukti dari Jokowi berupa satu buah flashdisk berisi 24 tautan video YouTube dan konten dari media sosial X, fotokopi ijazah beserta print out legalisirnya, fotokopi sampul skripsi, serta lembar pengesahan.

Dalam kasus ini, Jokowi menjerat dengan Pasal 310 KUHP dan/atau Pasal 311 KUHP, serta Pasal 35 juncto Pasal 51 ayat (1), Pasal 32 ayat (1) juncto Pasal 48 ayat (1), dan/atau Pasal 27A juncto Pasal 45 ayat (4) Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik.

Niat Dian Unggah Ijazah Jokowi

Dian mengungkapkan tidak ingin polemik ijazah Jokowi ini berlarut-larut.

Ia menjelaskan kasus ini sudah mulai mencuat sejak tahun 2013 lalu.

"Saya menyampaikan bahwa niat saya melakukan itu (mengunggah ijazah Jokowi) pertama kali yaitu ingin segera kasus-kasus soal ijazah palsu ini berlalu. Ini sudah terlalu lama."

"Bayangkan kalau kita bicara kronologinya dari 2013 atau 2014," katanya.

Dian menuturkan dengan keinginannya tersebut, lalu dirinya melakukan riset selama 1,5 bulan terkait ijazah Jokowi yang lalu diunggah di akun X pribadinya beberapa waktu lalu.

Baca juga: Blak-blakan Roy Suryo Beber Polemik Ijazah Palsu Dimulai Jokowi 12 Tahun Lalu, IPK di Bawah 2,0?

Adapun metode riset yang dilakukannya yaitu dengan bertanya kepada rekan seangkatan Jokowi semasa kuliah di Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada.

Lalu, Dian juga menemukan majalah Perintis sebagai bahan untuk risetnya.

"Saya menemukan majalah Perintis itu sebagai panduan saya. Kemudian saya mencoba jalan menemui orang-orang di sana berdasarkan petunjuk dari teman-teman Pak Jokowi yang sudah saya sempat temui sebelumnya."

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved