Berita Nasional Terkini

Abah Cobra Meninggal Digigit Ular, Dedi Mulyadi Bakal Larang Penggunaan Ular untuk Atraksi

Dedi Mulyadi akan keluarkan surat edaran untuk larang penggunaan ular sebagai sarana beratraksi.

TribunJabar/Hilman Kamaludin
DEDI MULYADI - Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi. Usai dengar Abah Cobra di Sumedang meninggal dunia digigit ular, Dedi Mulyadi akan keluarkan SE untuk hentikan penggunaan ular untuk atraksi (TribunJabar/Hilman Kamaludin) 

"Evaluasinya kekurangannya saja. Misalnya kekurangan bantal, kami evaluasi. Aspek akademisnya, apa yang menjadi kekurangan," ujarnya.

Meski demikian, ia menilai program ini secara keseluruhan telah berjalan cukup efektif. Salah satu bentuk keseriusan pemerintah provinsi, menurutnya, adalah dengan melibatkan tenaga profesional untuk mendampingi para peserta.

"Tenaga psikolognya kami tambah. Sekarang kami melibatkan 600 psikolog yang akan mendampingi," kata Dedi.

Program ini sebelumnya digelar di Dodik Bela Negara Rindam III Siliwangi, Lembang, Kabupaten Bandung Barat, dengan melibatkan 273 peserta didik.

Dedi menyebut pendampingan psikolog dilakukan untuk memastikan proses pendidikan karakter juga memperhatikan kesehatan mental peserta.

Terkait besaran anggaran sebesar Rp 6 miliar yang ramai disorot publik, Dedi meluruskan bahwa dana tersebut tidak hanya digunakan untuk gelombang pertama, tetapi juga untuk pelaksanaan program di gelombang-gelombang berikutnya.

"Bukan untuk yang kemarin. Nanti ada kesinambungan. Bukan untuk kemarin. Ada angkatan berikutnya," ucapnya.

Artikel ini telah tayang di TribunNewsmaker.com dengan judul Tewasnya Abah Kobra di Sumedang Jadi Pemicu, Dedi Mulyadi: Stop Atraksi Ular, Terlalu Banyak Korban

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Dedi Mulyadi Bakal Keluarkan SE Larangan Penggunaan Ular sebagai Hewan Atraksi"

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Soal Kirim Siswa ke Barak, Dedi Mulyadi: Ada yang Rekomendasi Hentikan, Saya Tak Akan..."

Ikuti berita populer lainnya di saluran berikut: Channel WA, Facebook, X (Twitter), YouTube, Threads, Telegram

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved