Wabup Gamalis Dukung Pembentukan BNNK di Berau Kaltim, Khawatir Pengedar Barang Haram

TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG REDEB - Pemerintah Kabupaten Berau menegaskan komitmen dukungan pembentukan Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) di Kabupaten Berau, Kalimantan Timur. 

Hal itu disampaikan langsung Wakil Bupati Berau, Gamalis, dalam pertemuan bersama Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Kalimantan Timur, Brigjen Pol Rudi Hartono.

Pertemuan digelar sebagai tindaklanjuti dari rencana pendirian BNNK Berau, yang menjadi bagian memperkuat upaya pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan narkoba di wilayah Kabupaten Berau.

Beberapa tahapan vertikalisasi BNNK terus dipersiapkan guna mempercepat pembentukan.

Baca juga: Kepala BNN RI Resmikan Gedung Baru BNNK Bontang, Siap Dukung Pemberantasan Narkoba

Wabup Gamalis, menjelaskan dari pertemuan bersama jajaran BNNP Kaltim, banyak masukan yang diterima Pemkab Berau untuk segera ditindaklanjuti di daerah.

Di antaranya tahap awal ini akan disegera dibentuk satuan tugas (Satgas) BNNK yang akan melibatkan seluruh instansi terkait. Satuan ini menggantikan peran Badan Narkotika Kabupaten (BNK).

“Tadi dari diskusi bersama Kepala BNNP dan jajaran, kita banyak menerima banyak saran dan masukan, tentu ini untuk mendukung pembentukan BNNK didaerah,” tegasnya kepada TribunKaltim.co, Kamis (5/6/2025).

Selanjutnya dijelaskan Wabup Gamalis, dengan pembentukan Satgas akan berlanjut ke tahapan penyusunan naskah akademik, maupun penyiapan lokasi pendirian kantor BNNK yang merupakan keharusan di daerah.

Pemkab Berau telah menyiap beberapa lokasi yang nantinya akan ditetapkan bersama sebagai lokasi yang paling tepat.

“Tahapan berikutnya kita akan mempersiapkan lokasi tepat sesuai yang dibutuhkan untuk pendirian BNNK,” katanya.

Baca juga: Pelaku Pengedar Barang Haram di Karang Ambun Berau Kaltim Terancam Penjara Seumur Hidup

Sementara itu Kepala BNNP Kaltim, Rudi Hartono, mengatakan Berau yang berada di utara Kalimantan Timur tidak hanya menjadi daerah perlintasan bagi pelaku peredaran narkoba dari wilayah utara menjuu jantung ibu kota Kaltim.

Akan tetapi, menurutnya, Kabupaten Berau kini juga telah menjadi sasaran empuk bagi pengedar barang haram ini.

Apalagi jika tidak segera dibentuk satgas BNNK, dikhawatirkan Berau akan menjadi daerah bermainnya pengedar narkoba.

“Apalagi Berau ini daerah kaya, maka selamatkan generasi Kabupaten Berau,” tegasnya.

Rudi menyambut baik dan menyampaikan terima kasih atas dukungan dan komitmen Pemkab Berau untuk mempercepat pembentukan BNNK.

Dukungan pro aktif pemerintah daerah ini sangat penting sebagai bagian kolaborasi dalam upaya pencegahan dan pemberantasan narkoba.

Sebagai daerah yang berkembang pesat, sudah saatnya Berau memiliki BNNK

“Saya terima kasih pemerintah berau pro aktif, ibu bupati, pak wakil bupati beserta jajaran yang mendukung pembentukan BNNK,” tegasnya.

Sebagai tindaklanjut, BNNP Kaltim akan segera ke Kabupaten Berau. Bersama sama menentukan lokasi yang telat dan mulai menyusun tahapan pendirian BNN Kabupaten Berau.  (*)