Berita Samarinda Terkini

Implementasi Parkir Non-tunai di Samarinda Belum Optimal, Dishub Cari Cara Ajak Warga Pakai Foto

Penerapan sistem parkir non-tunai di berbagai gedung komersial di Kota Samarinda, Kalimantan Timur

Penulis: Sintya Alfatika Sari | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/SINTYA ALFATIKA
SISTEM PARKIR SAMARINDA - Kepala Dinas Perhubungan Samarinda, Hotmarulitua Manalu, menegaskan pentingnya penerapan sistem parkir non-tunai demi menciptakan ketertiban dan transparansi layanan publik di Kota Samarinda, Kalimantan Timur, Senin (9/6/2025). Dishub Samarinda tidak akan tinggal diam dan akan memanggil kembali para pengelola pusat perbelanjaan yang belum mematuhi ketentuan.  

Ia menyebut bahwa langkah ini bukan semata sanksi administratif, tetapi juga bagian dari strategi untuk mempercepat peralihan perilaku masyarakat menuju transaksi digital.

“Makanya supaya untuk memaksa masyarakat membayar secara non-tunai, ketika mereka belum ada kartu uang elektronik atau masih mau bayar uang cash, maka akan dikenakan tarif maksimal nanti. Itu punishment-nya,” tegas Manalu.

Sejumlah laporan dari masyarakat pun mulai diterima Dishub, salah satunya menyebut bahwa Mall Samarinda Square masih melayani pembayaran tunai.

Atas laporan tersebut, Manalu mendorong warga untuk turut serta dalam proses pengawasan dengan memberikan bukti berupa dokumentasi saat terjadi pelanggaran.

Baca juga: Parkir Non-tunai di Samarinda Resmi Berlaku, Dishub Mulai Pantau Seluruh Mall

“Makanya hati-hati nanti kalau misalnya bayar cash, masyarakat bisa foto untuk bukti,” ujarnya.

Ia menambahkan, Dishub tidak akan tinggal diam dan akan memanggil kembali para pengelola pusat perbelanjaan yang belum mematuhi ketentuan. 

“Tapi secara permanen sudah ada aturannya, ke depan nanti kami panggil lagi mereka. Kemungkinan juga izin OSS-nya masih berproses,” pungkasnya. (*)

 

 

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved