Berita Nasional Terkini

PPP tak Masalah Jokowi Pilih PSI, Sebut Masih Punya Banyak Calon Ketum Partai

PPP tak masalah Jokowi pilih PSI. Sebut masih punya banyak calon ketum partai

Penulis: Kun | Editor: Heriani AM
TRIBUNSOLO.COM/Anang Ma'ruf
JOKOWI - Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi). PPP tak masalah Jokowi pilih PSI. Sebut masih punya banyak calon ketum partai(TRIBUNSOLO.COM/Anang Ma'ruf) 

"Yang di PPP saya kira banyak calon-calon ketua umum yang jauh lebih baik, yang punya kapasitas, kapabilitas, punya kompetensi. Banyak calon yang dipilih, banyak sekali,” ujar Jokowi di Solo, Jumat (6/6/2025), dikutip dari Tribun Solo.

Setelah itu, Jokowi memberikan penegasan bahwa dirinya lebih memilih masuk ke PSI meski belum ada pencalonan resmi sebagai caketum.

"Saya di PSI saja lah," katanya singkat.

Jokowi juga menjawab kemungkinan dilirik partai lain selain PSI dan PPP.

Lagi-lagi, mantan Wali Kota Solo itu kembali menegaskan lebih memilih untuk masuk ke PSI.

Baca juga: Respons Anies soal Namanya Masuk Bursa Ketua Umum PPP, Romahurmuziy Pernah Bujuk Eks Gubernur DKI

PSI Dorong Jokowi Daftar Caketum PSI

Wakil Ketua Umum PSI, Andy Budiman merespons soal peluang Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi), mendaftarkan diri sebagai Calon Ketua Umum PSI yang baru.

Andy meminta doa agar hal itu terwujud. Untuk diketahui, PSI belakangan dikaitkan dengan Jokowi

PSI juga disebut-sebut sebagai partai super terbuka, sebagaimana istilah yang pernah disampaikan Jokowi.

"Kemudian apakah Pak Jokowi akan menjadi calon (Ketua Umum PSI), kita doakan," kata Andy dalam konferensi pers di Basecamp DPP PSI, Jakarta, Rabu (13/5/2025).

Untuk diketahui, DPP PSI memastikan akan menggelar Pemilu Raya untuk memilih sosok calon ketua umum.

Pemilihan ketua umum PSI nantinya akan dilakukan terbuka, menerapkan sistem e-voting.

Baca juga: Soal H Isam akan Masuk di PPP, Ketua DPW PPP Kaltim Gamalis : tak Jadi Masalah

Romahurmuziy Sebut Jokowi Tak Mau Jadi Ketua Umum PPP

Mantan Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Muhammad Romahurmuziy mengatakan, Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) tak berkenan menjadi ketua umum partainya.

Romahurmuziy menegaskan, dirinya sudah bertemu dengan Jokowi pada Desember 2024 lalu mengenai kemungkinan menjadi ketua umum partai.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved