Berita Nasional Terkini

Terjawab Wilmar Group Milik Siapa, Ini Sosok Pemilik dan Kaitan dengan PT Wilmar Nabati Indonesia

Terjawab sudah Wilmar Group milik siapa, cek siapa pemilik Wilmar Group Indonesia dan kaitannya dengan PT Wilmar Nabati Indonesia.

Editor: Doan Pardede
IST
PEMILIK WILMAR GROUP - Terjawab sudah Wilmar Group milik siapa, cek siapa pemilik Wilmar Group Indonesia dan kaitannya dengan PT Wilmar Nabati Indonesia. 

Memasuki tahun 2000, Wilmar mulai mengembangkan dan memasarkan minyak goreng konsumen din Indonesia dengan mereknya sendiri, yakni Sania.

Di tahun tersebut, Wilmar juga mengakuisisi tiga pabrik penghancur kopra di Sulawesi dengan kapasitas agregat harian 900 MT.

Lebih lanjut, pada 2005 perusahaan mengakuisisi saham pengendali PT Cahaya Kalbar Tbk yang tercatat di Bursa Efek Jakarta.

PT Cahaya Kalbar Tbk adalah produsen minyak dan lemak khusus untuk industri cokelat, industri kembang gula, industri bahan roti dan kue, serta industri minuman dan makanan. 

Kemudian, pada 2006 Wilmar Trading Pte Ltd berganti nama menjadi Wilmar International Limited pada 14 Juli 2006 setelah selesainya pengambilalihan balik Ezyhealth Asia Pacific Ltd.

Perusahaan lantas mencatatkan kembali sahamnya di Bursa Singapura pada 8 Agustus 2006 setelah berhasil melakukan penempatan ekuitas pada 0,80 dollar Singapura per saham, yang menghasilkan sekitar 180 juta dollar AS.

Wilmar Group saat ini

Kini, Wilmar adalah salah satu pemilik perkebunan kelapa sawit terluas di dunia dengan total luas tanam 232.053 hektar per 31 Desember 2020.

Dari jumlah tersebut, sekitar 65 persen kebun sawit Wilmar berada di Indonesia, 26 persen di Malaysia Timur dan 9 persen di Afrika.

“Di Indonesia, perkebunan kami berlokasi di Sumatera, Kalimantan Barat dan Kalimantan Tengah (wilayah selatan) sedangkan di Malaysia, mereka berlokasi di negara bagian Sabah dan Sarawak,” tulis laman resmi perusahaan, dikutip pada Rabu (20/4/2022).

Melalui perusahaan patungan, Wilmar juga memiliki perkebunan di Uganda dan Afrika Barat seluas sekitar 46.000 hektar.

“Kami juga mengelola secara langsung 35.276 hektar di bawah skema petani kecil di Indonesia dan Afrika dan 157.515 hektar di bawah skema petani kecil melalui rekanan di Afrika. Kami berkomitmen untuk membeli semua buah yang dihasilkan oleh perkebunan pemilik lahan kecil,” tandasnya.

Selain perkebunan, Wilmar juga memiliki pabrik kelapa sawit untuk mengolah hasil panen dari perkebunannya sendiri.

Produk Wilmar Group dari budidaya dan penggilingan kelapa sawit adalah minyak sawit mentah dan inti sawit.

Wilmar mengklaim dirinya sebagai produsen minyak nabati kemasan konsumen terbesar di dunia, dengan posisi pasar terdepan di China, Indonesia, India, Vietnam, Sri Lanka dan beberapa negara Afrika.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved