Berita Internasional Terkini
Israel Beri Waktu 12 Jam, Nyawa Istri dan Anak Para Jenderal Perang Iran Terancam Dihabisi Zionis
Israel beri waktu 12 jam kepada jenderal perang Iran. Nyawa istri dan anak para jenderal perang Iran terancam dihabisi.
Penulis: Kun | Editor: Rita Noor Shobah
TRIBUNKALTIM.CO - Informasi seputar perang Iran - Israel terkini.
Israel beri waktu 12 jam kepada jenderal perang Iran untuk melarikan diri dari Iran.
Nyawa istri dan anak para jenderal perang Iran terancam dihabisi zionis Israel.
Adalah para agen intelijen Israel yang mengintimidasi beberapa jenderal senior Iran.
Ancaman itu dilakukan beberapa jam setelah Israel memulai 'Operasi Rising Lion'.
Baca juga: 10 Fakta Serangan Balasan Iran: Sasar Pangkalan Militer AS di Qatar hingga Dikecam Arab Saudi
Seperti diketahui, Israel mendadak menyerang Iran pada Jumat (13/6/2025) lalu dengan nama 'Operasi Rising Lion'.
Intimidasi para agen-agen Israel terhadap para jenderal senior Iran sebagaimana dilaporkan Media AS Washington Post.
Media ini mengulasnya berdasarkan kutipan dari orang-orang yang mengetahui operasi tersebut, termasuk bukti rekaman.
Intimidasi terhadap para jenderal senior Iran ditujukan untuk mengganggu stabilitas Iran.
Penutur bahasa Persia, yang diduga bekerja untuk dinas keamanan Israel, menelepon pejabat senior Iran bahwa mereka akan menjadi sasaran pembunuhan jika gagal menghentikan dukungan terhadap Ayatollah Ali Khamenei.
Beberapa pejabat Iran menerima ancaman dan peringatan itu melalui surat yang ditinggalkan di depan pintu rumah mereka.
Sementara yang lain dihubungi langsung melalui telepon atau melalui pasangan mereka.
"Mereka sepenuhnya memahami bahwa mereka transparan dan kami kenal serta bahwa penetrasi intelijen kami 100 persen," kata seorang sumber Israel.
Diperkirakan sekitar 20 jenderal Iran menjadi sasaran ancaman para dinas intelijen Israel.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.